Alfred Russel Wallace, Bapak Biogeografi Evolusi, lahir 8 Januari 1823 di Usk, Wales, Inggris. Ia dikenal sebagai seorang naturalis, penjelajah, pengembara, ahli antropologi dan biologi. Ia adalah salahsatu penemu teori seleksi alam. Penjelajahannya di Nusantara menghasilkan sebuah garis imajiner pembagi flora dan fauna Indonesia, yang dikenal dengan nama Garis Wallacea. Selain itu, ia juga dikenal dengan “Efek Wallace”, sebuah kesimpulan tentang bagaimana seleksi alam dapat memberikan kontribusi pada keanekaragaman fauna. Wallace meninggal pada 7 November 1913 di Dorset, Inggris.
PENDAPAT AHLI : “Dari semua kesan yang saya dapat dari buku Anda, yang begitu kuat membekas bagi saya adalah ketekunan Anda dalam ilmu pengetahuan. Sangat heroik. Dan saya begitu iri pada Anda.” —Charles Darwin, Penulis The Origin of Species. “Buku klasik mengenai biogeografi kawasan Nusantara yang tetap masih paling berpengaruh hingga saat ini. Kisah perjalanan serta kajian manusia dan alam yang ditulis dalam bahasa populer untuk masyarakat awam oleh Alfred Russel Wallace, salah satu ilmuwan besar dunia sejajar dengan Charles Darwin yang karya-karya ilmiahnya dari Ternate mengguncangkan dunia di pertengahan abad ke-19.” —Sangkot Marzuki, Presiden Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI) 2008-2018.
“Seandainya Wallace bersama dalam pelayaran kami, ia akan sangat tercengang ketika melihat dari bibir perahu kecil kami ketika berlayar ke pelabuhan Ambon. Taman terumbu karang bawah laut yang digambarkannya begitu elok, kini hilang dan takkan kembali. Betapa Wallace akan sangat terpukul.” —Tim Severin, Penulis The Spice Islands Voyage.