Ada banyak cara menampilkan iman akan Yesus Kristus. Para seniman akan menggambarkan Yesus melalui karya-karyanya, entah itu lagu, patung, lukisan dlsb. Perjanjian Baru menyebut Yesus dengan macam-macam gelar, seperti Tuhan, Kristus, Anak Allah, Fiman. Dalam gelar-gelar itu terkandung pengakuan akan hubungan istimewa Yesus dengan Allah sendiri. Melalui konsili-konsili pada abad-abad pertama, rumusan iman Perjanjian Baru itu dirumuskan kembali supaya dapat dimengerti oleh orang-orang pada zaman itu. Dari sinilah muncul ajaran mengenai Yesus dan Allah Tritunggal, sebagaimana ditetapkan oleh Konsili-konsili ekumenis pertama. Namun demikian, sepanjang sejarah Gereja, para teolog tetap merefleksikan imannya akan Yesus Kristus, dengan penekanan yang berbeda dari setiap zaman. Buku ini mau menyampaikan suatu refleksi historis-sistematis mengenai iman akan Yesus Kristus sepanjang sejarah. Karena pembicaraan mengenai Yesus Kristus selalu terkait dengan hubungannya dengan Allah, maka buku ini sekaligus menampilkan persoalan Kristologi dan Allah Tritunggal. Buku ini diharapkan mampu memberikan sumbangan bagi pengembangan teologi Indonesia masa kini dengan menawarkan suatu dialog dengan tradisi iman Gereja.
Catatan : 1. Mohon tanyakan ketersediaan stok terlebih dahulu, karena kami juga melayani pembelian offline.
2. Pembelian yang dilakukan di hari kerja senin-jumat di bawah pukul 15.30, akan kami kirim dihari yang sama.
3. Pembelian yang dilakukan pada hari Jumat di atas pukul 15.30 WIB akan dikirim pada hari Senin.
4. Buku akan kami packing aman menggunakan bubble wrap (GRATIS tanpa biaya tambahan) demi menjaga keamanan produk dalam pengiriman)
5. Buku dijamin ASLI / Original langsung dari penerbit.
Ada masalah dengan produk ini?
ULASAN PEMBELI
5.0/ 5.0
100% pembeli merasa puas
1 rating • 0 ulasan
5
(1)100%
4
(0)0%
3
(0)0%
2
(0)0%
1
(0)0%
Belum ada ulasan untuk produk ini
Beli produk ini dan jadilah yang pertama memberikan ulasan