KEMASAN / NAMA PABRIK PEMBUAT DAPAT BERUBAH SESUAI DENGAN KETERSEDIAAN STOK APOTEK
Harga yang tertera untuk 1 blister isi 10 tablet
Cara Kerja Obat
Erphaflam mengandung garam kalium dari diclofenac, suatu zat non-steroid yang mempunyai efek analgesik, anti-inflamasi dan antipiretik. Tablet diclofenac memiliki mula kerja yang cepat yang terutama untuk pengobatan kondisi nyeri dan inflamasi akut.
Penggunaan obat ini HARUS DENGAN RESEP DOKTER.
Indikasi : Pengobatan akut dan kronis gejala reumatoid artritis, osteoarthritis dan ankylosing spondylitis. Mengurangi sakit dan dysmenorrhea primer, bila dikehendaki pengurangan rasa sakit segera.
Komposisi : Tiap tablet mengandung Diclofenac potassium 50 mg
Dosis : Dosis maksimal 100 mg per hari (dosis awal maksimal 150 mg sehari pada hari pertama) dalam dosis terbagi dan dengan durasi sesingkat mungkin.
Efek Samping : Saluran Pencernaan Makanan - Kadang-kadang : Nyeri epigastrum, gangguan saluran pencermaan lainnya seperti mual, muntah, diare, kram perut, dispepsia, perut kembung, anoreksia. - Jarang : Pendarahan saluran pencemaan, hematemesis, melena, tukak lambung dengan atau tanpa pendarahan atau perforasi, diare berdarah.
Peringatan dan Perhatian : Uji klinis dengan berbagai COX-2 selektif dan AINS non-selekif sampai dengan tiga tahun menunjukkan peningkatan risiko trombotik kardiovaskuler (KV) serius, infark miokard, dan stroke, yang dapat berakibat fatal.
Kontraindikasi : Bagi pasien dengan penyakit: - Tukak lambung atau usus. - Hipersensitivitas terhadap zat aktif atau zat tambahan
Penyimpanan : Simpan dibawah suhu 30oC , terhindar dari sinar matahari langsung