FARMAKOLOGI B-Beta (Bisoprolol Fumarate) adalah zat penyekat (blocking) adrenoreseptor beta, selektif (kardioselektif) sintetik tanpa aktivitas stabilisasi membran yang signifikan atau aktivitas simpatomimetik intrinsik pada dosis terapi. Namun demikian, sifat kardioselektivitasnya tidaklah mutlak, pada dosis tinggi (lebih dari 20 mg) bisoprolol fumarate juga menghambat adrenoreseptor beta2 yang terutama terdapat pada otot-otot bronkus dan pembuluh darah; untuk mempertahankan selektivitasnya, penting untuk ,menggunakan dosis efektif terendah.
Penggunaan obat ini HARUS DENGAN RESEP DOKTER.
Cara Pakai : Durasi terapi : pengobatan gagal jantung kronis stabil dengan bisoprolol fumarate secara umum merupakan pengobatan jangka panjang. Pengobatan dengan bisoprolol fumarate tidak boleh dihentikan secara tiba-tiba karena dapat menyebabkan gagal jantung yang memburuk secara sementara. Apabila diperlukan penghentian obat, dosis harus diturunkan secara bertahap menjadi setengahnya setiap minggu.
Khasiat : Pengobatan gagal jantung kronis stabil yang sedang hingga berat dengan penurunan fungsi sistolik ventrikel kiri (ejection kurang dari sama dengan 35%, berdasarkan ekokardiografi) sebagai terapi tambahan terhadap inhibitor ACE, diuretik, dan glikosida jantung secara opsional.
Kontra indikasi : - Gagal jantung akut atau selama episode dekompensasi gagal jantung yang membutuhkan terapi inotropik intravena. - Cardiogenic shock.
Perhatian : Pengobatan gagal jantung kronis yang stabil dengan bisoprolol fumarate harus diinisiasi dengan tahapan titrasi khusus.