Toksoplasma bisa membahayakan kondisi janin dalam kandungan. Ketahui ciri-ciri toksoplasma pada ibu hamil berikut ini.
Toksoplasmosis merupakan infeksi yang ditimbulkan oleh parasit protozoa Toxoplasma gondii yang menyerang manusia. Infeksi ini tergolong serius jika menyerang seseorang dengan sistem imunitas rendah seperti ibu hamil.
Toksoplasma pada ibu hamil dapat menyebabkan infeksi pada janinnya dan berakibat janin mengalami perkembangan yang lambat hingga keguguran atau kematian janin dalam kandungan.
Selama ini diketahui bahwa penyebab toksoplasma berasal dari kotoran kucing, ternyata tidak hanya itu, lho! Agar lebih paham, ketahui apa saja penyebab dan ciri-ciri ibu hamil yang terkena toksoplasma.

Baca Juga: Jenis-jenis Vaksin/Imunisasi yang Diberikan pada Bayi Baru Lahir
Ciri-Ciri Toksoplasma
Toksoplasma pada ibu hamil berisiko menularkan infeksi kepada janin di dalam kandungan melalui plasenta.
Namun, bila ibu hamil terinfeksi toksoplasma sekitar 6-9 bulan sebelum hamil, umumnya telah membentuk imunitas yang baik dan tidak beresiko meneruskan infeksi tersebut pada janin.
Bagaimanapun kita tetap perlu mengetahui ciri-ciri ibu hamil yang terkena toksoplasma agar segera mendapatkan penanganan dari dokter. Simak penjelasan lengkapnya berikut:
1. Demam
Ciri yang paling mudah dikenali saat ibu hamil terkena toksoplasma adalah demam, yang menandakan bahwa tubuh sedang mengalami inflamasi atau peradangan dalam melawan benda asing yang tak dikenal oleh tubuh.
Namun, ciri satu ini juga tidak bisa dikatakan mutlak terjangkit toksoplasma. Perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui apakah ibu hamil benar terserang toksoplasma atau tidak.
Baca Juga: Hormon yang Hanya Dimiliki Ibu Hamil dan Fungsinya
2. Kelelahan
Rasanya kelelahan hampir dialami oleh setiap ibu hamil yang biasanya disebabkan oleh perubahan hormon.
Namun, apabila kamu merasa tidak kunjung membaik dan perlu diperiksa karena termasuk golongan berisiko, seperti memiliki kucing sebagai hewan peliharaan di rumah, sering mengonsumsi daging mentah dan sebagainya, maka segera konsultasikan ke dokter untuk memastikan kondisi kamu.
3. Nyeri Tenggorokan
Toksoplasma pada ibu hamil juga biasanya ditandai dengan nyeri tenggorokan yang biasa terjadi saat kita flu.
Jika kamu merasa khawatir akan memiliki potensi berisiko seperti memiliki hewan peliharaan, jarang menjaga kebersihan, atau mengonsumsi olahan daging mentah lebih baik tanyakan hal ini ke dokter. Lebih baik mencegah daripada mengobati bukan?
4. Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
Ciri paling umum saat ibu hamil terkena toksoplasma adalah adanya pembengkakan kelenjar getah bening yang dipicu karena adanya infeksi.
Kondisi ini wajar terjadi karena fungsi kelenjar getah bening adalah untuk membantu tubuh melawan infeksi.
Pembengkakan kelenjar getah bening sendiri merupakan kondisi dimana kelenjar getah bening akan mengalami pembesaran karena reaksi terhadap banyaknya sel imun yang dihasilkan untuk melawan zat yang membahayakan bagi tubuh.
Jika merasa ciri-ciri diatas sedang kamu alami dan sudah berangsur dalam waktu lama, sebaiknya segera datangi dokter untuk meminta penanganan terbaik. Sebab, gejala tersebut dapat membaik dalam waktu 6 minggu.
Baca Juga: List Perlengkapan Bayi Baru Lahir yang Harus Diprioritaskan
Penyebab Toksoplasma pada Ibu Hamil
Kucing sering dituduh menjadi salah satu penyebab utama penularan toksoplasma. Padahal infeksi toksoplasma juga bisa terjadi beberapa jenis hewan lainnya dan adanya kontaminasi parasit pada makanan. Untuk mencegahnya, ketahui beberapa penyebab diantaranya:
- Mengonsumsi daging mentah atau setengah matang
- Mengonsumsi sayuran dan buah yang tidak dicuci bersih
- Mengonsumsi susu sapi atau kambing secara langsung atau produk olahan susu yang belum atau tanpa dipasteurisasi terlebih dahulu
- Mengonsumsi air yang terkontaminasi Toxoplasma gondii
- Memelihara kucing yang terinfeksi toksoplasma, biasanya terpapar kotoran kucing
- Melalui plasenta pada ibu hamil yang menyebarkan infeksi pada janin
- Melalui transplantasi organ atau transfusi darah dari donor yang terinfeksi parasit ini
Penularan infeksi toksoplasma tidak terjadi antara manusia ke manusia, kecuali dari ibu hamil pada janin yang belum lahir. Infeksi toksoplasma dapat terjadi saat tangan yang terkontaminasi menyentuh bagian mata, mulut, ataupun hidup.
Tidak semua orang yang memelihara kucing dan terpapar oleh parasit ini akan langsung terjangkit. Sebab, toksoplasma tidak akan menular dengan mudah pada orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh kuat.
Cara Mencegah Toksoplasma pada Ibu Hamil
Kata pepatah lebih baik mencegah daripada mengobati, berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah terjadinya toksoplasma pada ibu hamil:
- Lakukan pemeriksaan TORCH (Toksoplasma, Rubella, Cytomegalovirus, dan Herpen) pada ibu hamil untuk mengetahui kemungkinan infeksi.
- Pastikan untuk selalu mencuci sayuran dan buah sebelum mengonsumsi atau mengolahnya.
- Hindari konsumsi daging mentah ataupun setengah matang.
- Hindari konsumsi susu sapi atau kambing yang belum dipasteurisasi.
- Hindari kontak langsung dengan kotoran kucing, dan rajinlah membersihkan kandang dan kotoran kucing.
- Cuci semua peralatan dapur yang digunakan untuk mengolah daging mentah.
- Biasakan cuci tangan setelah beraktivitas dengan menggunakan air mengalir dan sabun cuci tangan.
- Tetap selalu menjaga kebersihan.
Baca Juga: Cara Minum Pil KB yang Benar untuk Mencegah Kehamilan
Setelah mengetahui ciri-ciri infeksi toksoplasma pada ibu hamil, pastikan kamu rajin menjaga kebersihan dan mengonsumsi makanan yang bersih dan sehat.
Lakukan kontrol rutin kepada dokter untuk mengetahui kondisi kesehatan kamu dan si kecil di dalam perut.

Penulis: Cindy Krisania