Pertanyaan-pertanyaan saat interview yang harus dipelajari oleh para pemula dan baru pertama kali interview. Hal penting yang tak akan terlewat.
Buat Toppers yang sudah menyelesaikan studi di perkuliahan baik itu di Universitas atau Sekolah Tinggi, berarti setelah itu kamu akan menghadapi dunia pekerjaan. Nah biasanya nih buat para fresh graduate, wawancara pekerjaan adalah hal perdana yang baru mereka lakukan karena sebelumnya belum punya pengalaman bekerja.
Mendapatkan sebuah pekerjaan itu bukan hal mudah ya, Toppers, apalagi di tahun ini kita akan menghadapi kebijakan yang membebaskan orang dari negara lain masuk ke Indonesia dan bersaing untuk mendapatkan pekerjaan alias pasar bebas.
Wawancara pekerjaan adalah hal yang akan menentukan kamu akan diterima atau tidak untuk bekerja di suatu perusahaan. Toppers harus bisa jawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam wawancara dengan tepat loh, jangan sampai jawaban kamu justru memberikan penilaian buruk untuk diri kamu sendiri. Biar lebih jelas, langsung aja yuk kita bahas!
Baca Juga: Jenis-Jenis Pekerjaan yang Cocok untuk Fresh Graduate
Pertanyaan-pertanyaan Interview
Saat interview berlangsung kamu mungkin merasa gugup hingga jawabanmu jadi tidak jelas. Namun tenang saja, jika kamu mempersiapkan jawaban-jawaban utama sebelumnya, maka interview bisa berjalan lancar. Berikut ini berbagai pertanyaan interview yang bisa kamu siapkan jawabannya!
1. Jelaskan Mengenai diri Anda!

Sumber Gambar: Pexels
Dalam menjawab pertanyaan ini, yang harus kamu lakukan adalah menjelaskan tentang diri kamu. Siapa nama kamu, lulusan dari Universitas mana dan jurusan apa, lahir kapan, tinggal dimana. Untuk tambahan kamu bisa ceritakan sedikit pengalaman kamu yang berhubungan dengan bidang yang akan kamu ambil pada perusahaan tersebut. Pengalaman yang kamu sebutkan disini tidak harus pengalaman saat kamu bekerja di perusahaan, boleh sebutkan pengalaman kamu saat di perkuliahan atau pengalaman lain.
Nah, sekali lagi yang terpenting pengalamannya tetap berhubungan sama bidang ya, hal ini bisa jadi pertimbangan utama bagi recruiter.
2. Mengapa Anda Ingin Bekerja di Sini?

Sumber Gambar: Pexels
Lagi-lagi yang terpenting dalam menjawab pertanyaan ini adalah menjawabnya dengan jujur. Berikan alasan yang paling mendasari kenapa kamu tertarik untuk bekerja di perusahaan tersebut. Jika kamu menjelaskan ketertarikan kamu karena perusahaan tersebut adalah perusahaan yang punya achievement (penghargaan) banyak di Indonesia, jangan lupa untuk sebutkan kalau kamu juga ingin menjadi bagian di dalamnya dan siap untuk memberikan yang terbaik untuk kemajuan perusahaan dalam mendapatkan penghargaan-penghargaan lainnya.
3. Apa yang Anda Ketahui Tentang Perusahaan Ini?

Sumber Gambar: Pexels
Sebelum wawancara dilakukan, kamu harus membaca-baca mengenai perusahaan yang ingin kamu lamar. Kapan perusahaan itu berdiri, siapa CEO dari perusahaan tersebut, pekerjaan itu bergerak di bidang apa, dan hal-hal lain seperti penghargaan yang sudah perusahaan tersebut dapatkan (jika ada).
Untuk mengetahui hal-hal ini mudah kok, kamu tinggal cari di website perusahaan yang akan kamu lamar dan bisa cari juga dari pemberitaan-pemberitaan baik itu online atau media konvensional.
4. Apa Kelebihan Anda?

Sumber Gambar: Pexels
Jawab pertanyaan ini dengan jawaban yang jujur ya, Toppers. Kamu boleh menjawabnya dengan jawaban, kamu adalah orang yang mau belajar, pantang menyerah, mudah beradaptasi, pekerja keras, selalu on time dan lain sebagainya. Tapi harus tetap jujur ya, Toppers.
Hindari jawaban yang sebenarnya tidak ada pada diri kamu dan tidak mampu kamu lakukan. Karena sang pewawancara akan menyesuaikan apa yang kamu jawab pada saat wawancara dengan kehidupan yang akan terjadi setelah kamu diterima perusahaan tersebut.
5. Apa Kekurangan Anda?

Sumber Gambar: Pexels
Jangan menjawab pertanyaan ini dengan “saya itu orangnya egois” atau “saya itu orangnya gak bisa diem”. Jadi harus jawab seperti apa dong? Jawablah dengan kekurangan kamu tapi disertai dengan cara kamu dalam menangani kekurangan kamu itu.
Contohnya, “saya termasuk orang yang bisa dibilang pelupa, maka dari itu saya selalu membawa catatan kecil dan mencatat hal-hal yang harus saya lakukan di catatan tersebut.”
Baca Juga: Siap Cari Kerja? Ini Dia Contoh CV Fresh Graduate yang Menarik!

Temukan Berbagai Kebutuhan Tulis dan Menggambar di Tokopedia! Dapatkan juga Bebas Ongkir Sepuasnya!
6. Ceritakan Mengenai Pengalaman Anda Sebelumnya?

Sumber Gambar: Pexels
Jika kamu mendapat pertanyaan ini, pastikan kamu telah mencari tahu sebelumnya, apa saja tugas dan tanggung jawab secara general yang akan diberikan pada posisi yang kamu pilih. Setelahnya kamu mengurutkan kembali apa saja pengalaman kamu yang berhubungan dengan posisi yang kamu pilih tersebut.
Kamu bisa mulai dengan menyebutkan pengalaman yang paling relevan dengan pekerjaan kamu tersebut, lalu ditambahkan dengan pengalaman yang mendukung posisi tersebut. Contohnya bila kamu mendaftar sebagai Design Grafis, kamu bisa menyebutkan bahwa sebelumnya kamu bekerja part time pada suatu studio sebagai design grafis sosial media, selanjutnya kamu sebutkan apa saja project yang pernah kamu kerjakan selama disana, jika telah mempersiapkan portofolionya, maka akan lebih baik.
Atau kamu juga bisa menyebutkan pengalaman organisasi yang kamu miliki selama berkuliah, serta menyebutkan peranan serta tugas dan tanggung jawab apa saja yang kamu emban selama berada dalam organisasi tersebut.
7. Mengapa Kamu Memilih Posisi Tersebut?

Sumber Gambar: Pexels
Pastikan kamu telah menyiapkan jawaban terbaik alasan kamu memilih posisi tersebut, jawaban ini bisa kamu kaitkan dengan pengalaman kamu sebelumnya dibidang itu, selain itu kamu juga bisa menjelaskan kemampuan kamu yang paling relevan dengan kebutuhan akan posisi tersebut.
Jawaban kamu harus tampak menjual dan meyakinkan, bahwa kamu memilih posisi tersebut karena telah mengetahui dan memahami apa yang akan kamu kerjakan, sehingga tampak bahwa kamu telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk posisi tersebut.
8. Apa Rencana Kamu 5 Tahun ke Depan?

Sumber Gambar: Pexels
Bila kamu memang memiliki rencana pribadi seperti ingin bekerja hanya selama setahun lalu keluar dari perusahaan tersebut, kamu tidak perlu menyebutnya secara gamblang. Kamu bisa menyebutkan bahwa, kamu ingin bertumbuh dan berkontribusi dengan baik pada perusahaan tersebut, agar mereka yakin akan keseriusan kamu saat melamar
9. Ceritakan Bagaimana Gaya Bekerja Anda?

Sumber Gambar: Pexels
Jawaban ini bisa kamu jawab dengan mempertimbangkan posisi yang kamu pilih, gaya bekerja yang mampu beradaptasi dengan baik dalam tim pasti akan membantu proses pekerjaan jadi lebih efektif dan baik.
Kamu juga bisa mempertimbangkan jawaban lainnya yang bisa kamu jawab sesuai dengan kebutuhan dari posisi tersebut, pastikan bahwa jawaban kamu akan mendukung posisi yang kamu lamar ya, Toppers.
10. Apakah Kamu Pernah Mendapat Masalah dalam Bekerja? Bagaimana Kamu Mengatasinya?

Sumber Gambar: Unsplash
Pertanyaan ini bisa kamu jawab dengan jujur, apa saja yang kendala yang pernah kamu temui saat bekerja. Setelahnya kamu bisa merangkai solusi yang kamu lakukan saat itu. Pastikan juga bahwa masalah tersebut tidak hanya tergantung, tapi bisa diselesaikan dengan baik.
Jawab dengan menyebutkan peranan serta apa yang kamu lakukan dalam mengatasi kendala tersebut, maka perusahaan dapat melihat bagaimana kemampuan kamu dalam problem solving.
11. Menurut Anda, Apa yang Membuat Perusahaan ini Berbeda dengan Perusahaan Sejenis Lainnya?

Sumber Gambar: Pexels
Jika kamu mendapatkan pertanyaan ini, pastikan sebelumnya kamu sudah mencari tahu tentang kompetitor perusahaan yang kamu lamar. Dengan begitu, kamu bisa membandingkan kelebihannya dengan perusahaan lain.
Kamu bisa menjawab pertanyaan ini tanpa menceritakan keburukan perusahaan kompetitor. Contohnya dengan menjawab “Sepanjang yang saya tahu, perusahaan ini lebih mengedepankan budaya yang inovatif dan suportif pada lingkup kerja”.
12. Apa Kamu Punya Pertanyaan untuk Saya?

Sumber Gambar: Pexels
Memberikan pertanyaan merupakan hal yang sangat penting saat interview kerja. Hal ini dapat menunjukkan user atau pihak HRD bahwa kamu antusias dengan posisi yang dilamar.
Ajukanlah pertanyaan yang relevan dengan posisi yang kamu lamar. Kamu juga bisa menanyakan seputar budaya perusahaan dan ekspektasi perusahaan jika menerima kamu. Berikut adalah beberapa contoh pertanyaan yang bisa kamu tanyakan:
- Bagaimana lingkup kerja di atau tugas sehari-hari di posisi ini?
- Bagaimana cara perusahaan menilai keberhasilan kinerja karyawan?
- Apa proses selanjutnya dalam rekrutmen ini?
- Seperti apa program people development yang ada di perusahaan ini?
- Divisi dan siapa saja yang akan bekerja dengan posisi ini nantinya?
Baca Juga: Apa itu Fresh Graduate? Pekerjaan yang Cocok dan Keunggulannya
Setelah mengetahui lima pertanyaan yang akan ditanyakan pada saat wawancara, gimana tanggapan kamu? Sebenarnya kamu hanya cukup mempelajari bagaimana kamu menjawab pertanyaan tersebut dengan sebaik-baiknya. Gak perlu takut ya, Toppers, ya walaupun gugup akan tetap bisa terjadi kok.
Tapi, jangan membiarkan rasa gugup tersebut mempengaruhi kamu dan mengacaukan kamu untuk meraih cita-cita serta pekerjaan impian. Jangan lupa persiapkan diri mulai dari pakaian dan kesehatan agar proses interview berjalan dengan baik.

Temukan berbagai macam pelatihan Kartu Prakerja yang bermanfaat di Tokopedia dan dapatkan sertifikatnya dengan mudah!