Simak perbedaan darah haid dan darah awal kehamilan yang wanita wajib ketahui. Kenali tanda-tandanya!
Darah haid dan darah awal kehamilan (disebut juga sebagai spotting implantasi) memang sering kali membingungkan karena keduanya melibatkan keluarnya darah dari vagina, namun sumber dan alasan kejadiannya sangat berbeda.
Darah haid adalah bagian dari siklus menstruasi normal yang terjadi sebagai akibat penolakan lapisan endometrium (lapisan dalam rahim) yang tidak dibutuhkan karena tidak terjadi kehamilan. Proses ini terjadi secara rutin biasanya setiap 28 hari atau sesuai dengan siklus menstruasi masing-masing wanita dan ditandai dengan keluarnya darah yang lebih banyak dan berlangsung selama beberapa hari (umumnya antara 3 hingga 7 hari). Darah haid ini bisa berwarna merah terang hingga gelap dan sering disertai dengan gejala lain seperti kram, nyeri punggung, dan perubahan mood.
Sementara itu, darah awal kehamilan atau spotting implantasi terjadi ketika sel telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim. Ini adalah bagian dari proses implantasi yang biasanya terjadi antara 6 hingga 12 hari setelah ovulasi. Spotting implantasi biasanya sangat ringan dibandingkan dengan darah haid dan berlangsung singkat, seringkali hanya satu atau dua hari. Darahnya biasanya berwarna merah muda atau coklat muda dan tidak disertai dengan gejala yang signifikan seperti yang terjadi pada menstruasi.
Untuk lebih jelasnya, kamu perlu simak penjelasan perbedaan flek haid dan flek awal kehamilan berikut ini!
Baca Juga: Cara Menggunakan Test Pack: Tepat dan Akurat!
7 Perbedaan Darah atau Flek Haid dan Awal Kehamilan
Kenali perbedaan dan tanda-tanda dari flek haid atau awal kehamilan yang kamu rasakan dan alami. Sehingga tidak perlu panik dan tergesah-gesah. Ini dia perbedaan antara darah haid dan darah awal kehamilan yang perlu kamu catat!
1. Warna
Flek yang muncul karena kehamilan biasanya berwarna cokelat atau cokelat tua, yang merupakan hasil dari perdarahan implantasi. Ini berbeda dengan flek haid, yang mungkin mulai sebagai cokelat muda atau merah cerah dan kemudian berubah menjadi merah tua seiring berlangsungnya siklus.
2. Jumlah
Flek kehamilan umumnya lebih sedikit dan tampak sebagai bercak yang ringan. Sebaliknya, flek yang terjadi selama menstruasi cenderung meningkat jumlahnya dari waktu ke waktu, menjadi aliran darah yang lebih substansial.
3. Durasi

Sumber Gambar: Freepik
Flek yang disebabkan oleh kehamilan seringkali berlangsung singkat, yaitu antara 1 hingga 3 hari saja. Sementara itu, flek haid biasanya lebih lama, dengan durasi antara 4 hingga 7 hari.
4. Tekstur
Flek yang terjadi selama haid bisa mengandung gumpalan darah karena melibatkan peluruhan lapisan rahim. Namun, perdarahan implantasi atau flek kehamilan biasanya tidak mengandung gumpalan dan memiliki tekstur yang lebih seragam.
Baca Juga: Metode Kontrasepsi KB IUD, Simak Penjelasan dan Efek Sampingnya
5. Kram Perut

Sumber Gambar: Pexel
Kram perut adalah gejala umum pada haid dan bisa cukup intens. Meski kram juga bisa terjadi selama kehamilan awal, intensitasnya umumnya lebih ringan dan tidak bertahan lama.
6. Jeda waktu
Perdarahan menstruasi biasanya berlangsung dengan pola yang lebih konsisten dan berkelanjutan, sementara perdarahan kehamilan mungkin sporadis—muncul kemudian hilang, dan mungkin kembali lagi secara tidak teratur.
7. Gejala Lainnya
Flek yang terkait dengan kehamilan sering kali diikuti oleh gejala-gejala kehamilan lainnya seperti mual dan muntah di pagi hari, yang tidak terjadi pada haid.
Baca Juga: Obat Batuk untuk Ibu Hamil di Apotik, Efektif Bantu Redakan Batuk
Memahami perbedaan ini dapat membantu wanita mengidentifikasi apakah perdarahan yang mereka alami adalah tanda awal kehamilan atau bagian dari siklus menstruasi normal mpara wanita.
Membedakan keduanya bisa menjadi penting, terutama bagi wanita yang sedang mencoba untuk hamil, karena spotting implantasi bisa menjadi salah satu tanda awal kehamilan. Selalu bijaksana untuk berkonsultasi dengan tenaga medis jika terjadi perubahan yang tidak biasa dalam pola menstruasi atau jika terjadi pendarahan yang tidak terduga untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.
Jika ingin aman dan nyaman seharian, kamu juga bisa berjaga-jaga untuk selalu membawa pantyliner dan pembalut di dalam tas!