Symbicort adalah obat yang digunakan untuk meredakan gejala asma. Simak informasi tentang efek samping, kontraindikasi, dosis obat Symbicort dan informasi lainnya di sini.
Ditinjau oleh: Apt. Beatric Siana Dian
Symbicort adalah obat yang mengandung bahan aktif budesonide dan formoterol. Obat ini digunakan untuk meredakan sesak napas pada penyakit gangguan pernapasan seperti asma asma dan Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK).
Obat Symbicort adalah obat keras yang penggunannya harus dengan resep dokter. Bagi kamu yang ingin mengetahui manfaat, cara kerja, dosis, dan efek samping Symbicort, simak ulasannya di bawah ini yuk!
Baca juga: Teofilin: Manfaat, Dosis dan Efek Samping
Manfaat Symbicort
Sumber gambar: Canva
Symbicort adalah obat yang sering digunakan untuk mengatasi gangguan pernapasan antara lain asma, PPOK (Penyakit Paru Obstruktif Kronis) berat, seperti bronkitis kronis dan emfisema. Kandungan budesonide dalam obat Symbicort ini bekerja dengan meredakan peradangan yang terjadi pada saluran pernapasan. Sedangkan kandungan bahan aktif formoterol bekerja dengan membuat otot-otot saluran pernapasan relaksasi dan merenggang, sehingga oksigen lebih mudah untuk keluar masuk paru-paru.
Jenis Sediaan Symbicort
- Sediaan Turbuhaler: Per dosis Symbicort 80/4.5 mcg turbuhaler Budesonide 80 mcg, formoterol fumarate 4.5 mcg. Per dosis Symbicort 160/4.5 mcg turbuhaler Budesonide 160 mcg, formoterol fumarate 4.5 mcg.
- Sediaan Rapihaler: Per dosis Symbicort 80/4.5 mcg rapihaler Budesonide 80 mcg, formoterol fumarate 4.5 mcg. Per dosis Symbicort 160/4.5 mcg rapihaler Budesonide 160 mcg, formoterol fumarate 4.5 mcg.
Dosis Symbicort
Sumber gambar: Canva
Dosis symbicort bervariasi sesuai dengan gejala pasien. Penggunaan obat ini harus melalui konsultasi dokter terlebih dahulu. Namun berikut dosis obat Symbicort yang umum digunakan.
Sediaan Turbuhaler
Terapi Anti Inflamasi Pada Pasien:
- Dewasa & Usia ≥12 Tahun: Sediaan 160/4,5 mcg 1 Inhalasi. jika gejala menetap setelah beberapa menit. Maksimal: Tidak lebih dari 6 Inhalasi.
Terapi Pemeliharaan:
- Dewasa & Usia ≥12 Tahun: Sediaan 80/4,5 mcg 2 inhalasi atau sediaan 160/4,5 mcg dapat diberikan 1 inhalasi di pagi & sore hari atau 2 inhalasi di pagi atau sore hari. 1 dosis tambahan sesuai kebutuhan untuk gejala & 1 dosis lagi jika gejala menetap setelah beberapa menit.
Terapi PPOK: Dewasa 2 inhalasi 160/4,5 mcg 2 kali per hari.
Sediaan Rapihaler
Terapi Asma:
- Dewasa & Usia ≥12 Tahun: Pada sediaan 80/4,5 mcg, dosis diberikan 2 inhalasi atau sediaan 160/4,5 mcg dosis inhalasi 1-2 kali per hari. Dosis dapat ditingkatkan maksimal 2 inhalasi 2 kali per hari dan tidak lebih dari 6 inhalasi.
- Anak 6-11 Tahun: Pada dosis sediaan 80/4,5 mcg 1, dosis inhalasi diberikan 2 per hari.
Terapi Pemeliharaan:
- Dewasa & Usia ≥12 Tahun: Pada sediaan 80/4,5 mcg, dosis diberikan 1-2 inhalasi atau sediaan 160/4,5 mcg yang digunakan 2 kali per hari.
- Anak 6-11 Tahun: Dosis diberikan 2 inhalasi dengan dosis Symbicort 80/4,5 mcg 2 kali per hari. Dosis maksimal diberikan 4 inhalasi per hari.
Terapi PPOK:
- Dewasa: Dosis diberikan 2 inhalasi 160/4,5 mcg yang digunakan 2 kali per hari.
Cara Penggunaan Symbicort
Sumber gambar: Canva
- Dosis pemeliharaan harus tetap digunakan walaupun tidak ada gejala. Ikuti petunjuk dokter dengan hati-hati, karena mungkin saja berbeda dengan yang tertera pada leaflet ini.
- Sebelum mulai menggunakan Symbicort Turbuhaler untuk pertama kali, penting untuk membaca “Petunjuk Penggunaan” pada leaflet ini dan ikutilah petunjuknya dengan hati-hati.
- Anak-anak mungkin mengalami kesulitan menggunakan turbuhaler, sehingga perlu dipastikan bahwa anak dapat menggunakan sesuai petunjuk penggunaan.
- Berkumurlah dengan air setelah menggunakan dosis rutin. Jika terjadi infeksi kerongkongan harus berkumur dengan air setiap dosis tambahan.
- Jika dokter meminta menghentikan pengobatan dengan Symbicort Turbuhaler, ikutilah petunjuk dokter untuk pengurangan dosis dengan hati-hati.
Efek Samping Symbicort
Sumber gambar: Canva
Penggunaan obat Symbicort bisa menimbulkan gejala efek samping, seperti:
- Sakit tenggorokan atau iritasi
- Bercak putih di mulut atau tenggorokan
- Rasa tidak nyaman di daerah perut & muntah
- Sakit punggung
- Sakit kepala
- Gejala flu seperti hidung tersumbat atau meler, bersin, nyeri sinus, sakit tenggorokan.
Segera periksakan diri ke dokter jika Toppers mengalami gejala efek samping yang tidak mereda atau semakin parah.
Kontraindikasi
Sumber gambar: Canva
Obat ini tidak boleh digunakan pada pasien dengan hipersensitivtias terhadap kandungan atau komponen dari obat Symbicort. Konsultasikan penggunaan obat dengan dokter ini jika Toppers sedang hamil atau menyusui.
Interaksi Obat
Sumber gambar: Canva
Obat Symbicort tidak boleh digunakan bersamaan dengan beberapa obat karena dapat menimbulkan interaksi. Adapun obat yang tidak boleh digunakan dengan Symbicort, antara lain:
- Obat-obatan golongan MAO Inhibitor.
- Obat golobgan penghambat beta non selektif seperti Propanolol, Nadolol, Pindolol, Timolol dan Oxprenolol.
- Obat-obatan olongan L-dopa, L-tiroksin, dan oksitosin.
- Obat-obatan golongan β-adrenergik.
Peringatan
Sumber gambar: Canva
Sebelum menggunakan obat Symbicort, terdapat beberapa hal yang perlu kamu perhatikan, antara lain:
- Jangan menambahkan atau mengurangi dosis yang telah diresepkan dokter.
- Informasikan kepada dokter jika kamu sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
- Informasikan kepada dokter jika kamu memiliki riwayat penyakit yang parah, seperti gangguan fungsi hati dan gangguan fungsi ginjal.
- Informasikan kepada dokter jika kamu sedang hamil atau menyusui.
Penyimpanan Obat Symbicort
Sumber gambar: Canva
Penyimpanan obat Symbicort sebaiknya di tempat tertutup dan kering. Hindari paparan sinar matahari secara langsung untuk menjaga kualitas obat. Jangan simpan Symbicort Turbuhaler di tempat dengan suhu di atas suhu 30°C. Sedangkan untuk Symbicort Rapihaler sebaiknya disimpan dengan corong menghadap ke bawah.
Pastikan Toppers selalu ganti penutup corong setelah menggunakan Symbicort Rapihaler. Umur simpan obat setelah dikeluarkan dari kantong foil adalah 3 bulan.
Baca juga: Methylprednisolone: Manfaat, Dosis dan Efek Samping
Itulah penjelasan lebih dalam tentang apa itu obat Symbicort, manfaat, dosis, dan efek sampingnya. Lakukan konsultasi dokter secara GRATIS dan tebus obat resepmu dengan cepat & praktis di Tokopedia Sehat!
Referensi:
- MIMS (2023). Symbicort
- Drugs (2023). Symbicort
- Medscape (2023). Symbicort
- Pusat Informasi Obat Nasional (PIONAS). Symbicort