Manfaat zucchini untuk kesehatan. Sayur kaya antioksidan yang sehatkan pencernaan, kontrol gula hingga hindari morning sickness.
Zucchini merupakan buah yang berbentuk lonjong seperti timun. Tidak heran, beberapa orang yang asing mengiranya serupa. Meskipun dianggap sebagai sayuran, sebenarnya ia dapat diklasifikasikan sebagai buah-buahan.
Kembaran timun dengan rasa lebih manis ini diketahui dapat dapat tumbuh hingga lebih dari 3,2 kaki atau 1 meter (m), namun seringkali dipanen saat ukurannya masih 20 centimeter (cm). Ia juga telah digunakan untuk obat herbal tradisional secara turun temurun.
Manfaatnya tersebut tidak lain diperoleh karena kandungannya yang kaya akan vitamin. Untuk mengetahui manfaat dan kandungan selengkapnya zucchini, simak ulasan berikut ini!
Baca Juga: Manfaat Mentimun: Lalapan Kaya Air dan Antioksidan
Kandungan Zucchini
Zucchini kaya akan vitamin, mineral, dan senyawa bermanfaat lainnya. Dalam satu buah zucchini atau 223 gram (g) mengandung:
- Kalori: 17
- Protein: 1 g
- Karbohidrat: 3 g
- Gula: 1 g
- Serat: 1 g
- Vitamin A: 40% AKG
- Vitamin C: 14% AKG
- Vitamin B6: 7% AKG
- Vitamin K: 9% AKG
- Mangan: 16% AKG
Selain itu, zucchini juga mengandung kalium sebesar 13% dari kebutuhan gizi harian, magnesium 10%, folat 8%, tembaga 8%, fosfor 7% dan tiamin 5%.
Baca Juga: Manfaat Timun Suri: Buah Lembut yang Kaya Khasiat
Manfaat Zucchini untuk Kesehatan
Berbagai nutrisi yang terdapat dalam zucchini, mampu memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan. Simak daftar khasiat lengkapnya:
1. Kaya Antioksidan
Antioksidan adalah senyawa yang membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat paparan radikal bebas. Senyawa seperti lutein, zeaxanthin, dan beta-karoten sangat berlimpah dalam zucchini.
Salah satu penelitian juga menunjukkan bahwa, zucchini menawarkan perlindungan terhadap jenis kanker tertentu, seperti kanker prostat.
Zucchini kuning juga mengandung antioksidan sedikit lebih tinggi daripada yang berwarna hijau muda.
2. Membantu Pencernaan Lebih Lancar
Zucchini dapat meningkatkan pencernaan menjadi lebih lancar, karena kandungan air didalamnya maka konsistensi feses bisa menjadi lebih lunak dan menghindari kamu dari sembelit.
Selain itu, serat larut dalam Zucchini dapat memberi makan bakteri baik dalam usus kamu, sehingga usus dapat terhindar dari peradangan maupun gangguan tertentu.
3. Mengontrol Kadar Gula Darah
Zucchini mampu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2. Zucchini juga dapat menjadi alternatif makanan rendah karbohidrat bagi mereka yang ingin mengurangi asupan karbohidrat.
Diet rendah karbohidrat dapat menurunkan kadar gula darah dan insulin, bahkan serat zucchini membantu menstabilkan gula darah.
4. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang makan lebih banyak serat memiliki risiko penyakit jantung yang lebih rendah.
Pektin merupakan salah satu jenis serat larut yang ditemukan dalam zucchini, serat tersebut efektif mengurangi kadar kolesterol jahat.
Zucchini juga kaya akan potassium, yang dapat membantu mengurangi tekanan darah tinggi. Tekanan darah yang normal dapat menghindari risiko penyakit jantung dan stroke.
5. Mempertajam Penglihatan
Mengonsumsi zucchini secara teratur dapat meningkatkan tajam penglihatan, hal tersebut dapat terjadi karena zucchini kaya akan vitamin C dan beta-karoten.
Zucchini juga mengandung antioksidan lutein dan zeaxanthin. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa, antioksidan tersebut dapat meningkatkan tajam penglihatan dan mengurangi risiko penyakit mata akibat usia.
6. Membantu Menurunkan Berat Badan
Zucchini kaya akan mineral dan memiliki kalori yang rendah, sehingga akan membantu kamu merasa kenyang lebih cepat. Kandungan seratnya juga dapat mengurangi rasa lapar dan menahan nafsu makan.
7. Memperkuat Tulang
Kandungan nutrisi dalam zucchini tentu saja tidak perlu diragukan lagi, ia dapat memperkuat dan menjaga tulang tetap kuat.
Hal tersebut tidak lain karena zucchini kaya akan antioksidan lutein dan zeaxanthin, serta vitamin K dan magnesium. Yang mampu membantu memperkuat tulang dan sendi kamu.
8. Mencegah Penuaan Dini
Penuaan dini dapat terjadi apabila kulit sering terpapar sinar matahari serta radikal bebas tanpa perlindungan.
Namun, penuaan dini dapat dihindari dengan sering mengonsumsi makanan yang kaya antioksidan dan anti-inflamasi.
Zucchini merupakan salah satu buah dengan antioksidan yang tinggi serta fitonutrien anti-inflamasi.
Kedua kandungan tersebut bisa membantu menghindari efek samping dari radikal bebas dan mencegah penuaan dini pada kulit.
9. Menghindari Risiko Kanker
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa beta-karoten dapat berfungsi untuk mencegah dan menghambat pertumbuhan beberapa sel kanker seperti, prostat, usus besar dan paru-paru.
Zucchini mengandung antioksidan yang tinggi serta lutein dan zeaxanthin yang dapat mencegah perubahan atau mutasi sel dan menghindari kanker.
10. Baik untuk Kinerja Hati
Penelitian menunjukkan bahwa makan makanan yang kaya karotenoid dapat memperlambat atau menurunkan risiko terkena penyakit kardiovaskular.
Zucchini merupakan salah satu buah yang dapat menjawab kebutuhan asupan kalium dan serat harian, secara langsung zucchini telah berperan untuk meningkatkan kesehatan jantung dan hati.
11. Mengurangi Morning Sickness
Penelitian menunjukkan bahwa vitamin B6 dapat membantu mengurangi mual di pagi hari, terutama bagi para wanita yang sedang mengandung pada trimester pertama. Zucchini juga menjadi salah satu yang mengandung vitamin tersebut.
The American College of Obstetrics and Gynecology (ACOG) menyarankan bahwa vitamin B6 adalah pengobatan yang aman dan baik bagi para ibu yang mengalami morning sickness.
Cara Mengonsumsi Zucchini
Zucchini dapat diolah menjadi berbagai menu makanan, seperti capcay, mie zucchini, hingga berbagai olahan variatif lainnya.
Namun, diantaranya zucchini panggang merupakan salah satu yang paling populer, kamu bisa mengikuti cara dan langkah membuatnya berikut ini.
Bahan-bahan yang diperlukan:
- 3 zucchini ukuran sedang
- 1/2 sendok teh (sdt) garam
- 1/4 sdt bubuk bawang putih
- 1/4 sdt lada hitam bubuk
- 25 g keju parut
Langkah-langkah membuat zucchini panggang:
- Mulai dengan memanaskan oven hingga 200 derajat Celsius.
- Lalu, lebarkan lapisan aluminium foil di atas loyang.
- Iris tipis zucchini sekitar 1/4 inci, pastikan lebar seluruhnya sama rata.
- Susun zucchini secara berdekatan di atas loyang, lalu bumbui menggunakan bubuk bawang putih, lada dan garam.
- Tuangkan keju parut secara merata diatas permukaan zucchini.
- Panggang dalam waktu 15-20 menit, atau sampai zucchini matang seluruhnya dan keju berubah warna menjadi coklat keemasan.
- Zucchini panggang siap dihidangkan, nikmati selagi hangat.
Baca Juga: Manfaat Antioksidan: Zat Ajaib, Perkuat ‘Benteng’ Tubuh
Itu dia manfaat zucchini untuk kesehatan, Toppers! Sudah tertarik mencoba zucchini? Jangan ragu untuk mengonsumsinya secara rutin, karena manfaatnya untuk kesehatan tidak tanggung-tanggung.
Kamu juga bisa mendapatkan zucchini maupun sayur dan buah-buahan segar lainnya secara mudah dan cepat hanya di Tokopedia!
Penulis: Claudia Angelista Jeheskiel