Manfaat sorgum untuk kesehatan tubuh. Pengganti nasi yang jadi andalan menu diet, tingkatkan energi hingga cegah kanker.
Mungkin masih banyak orang yang belum pernah mendengar tentang sorgum. Ini merupakan jenis biji-bijian yang serumpun dengan padi, jagung, dan gandum. Yang satu ini berasal dari Afrika dan termasuk ke dalam keluarga rumput Poaceae.
Sorgum berbentuk bulat, kecil, dan berwarna putih atau kuning. Tanaman ini banyak dibudidayakan di daerah beriklim panas dan kering, seperti di wilayah Asia dan Afrika. Di Amerika Utara, sorgum umumnya digunakan sebagai pakan ternak.
Selain itu, sorgum juga banyak dikonsumsi sebagai pengganti nasi dalam makanan sehari-hari. Biasanya dikonsumsi sebagai makanan pokok untuk diet karena mengandung tinggi serat dan tambahan nutrisi lainnya yang tidak terdapat pada sumber karbohidrat biasa.
Baca Juga: Manfaat Singkong: ‘Biang’ Karbohidrat, Kaya Serat
Kandungan Gizi Sorgum
Di samping memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan, ternyata sorgum termasuk biji-bijian yang kaya nutrisi dan diremehkan. Berikut ini adalah kandungan gizi sorgum mentah dalam 96 gram (g), meliputi:
- Kalori: 316 kilokalori (kkal)
- Protein: 10 g
- Lemak: 3 g
- Karbohidrat: 69 g
- Serat: 6 g
- Vitamin B1: 26% Angka Kecukupan Gizi (AKG)
- Vitamin B2: 7% AKG
- Vitamin B5: 7% AKG
- Vitamin B6: 25% AKG
- Magnesium: 37% AKG
- Fosfor: 22% AKG
- Kalium: 7% AKG
- Zinc: 14% AKG
Baca Juga: Manfaat Jagung: Karbohidrat Lezat, Lebih Sehat dari Nasi?
Manfaat Sorgum untuk Kesehatan
Melihat kandungan gizi yang melimpah, sorgum dapat memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan. Berikut daftar khasiat yang bisa diperoleh:
1. Mengontrol Kadar Gula Darah
Mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat tinggi dapat memengaruhi kadar gula darah di dalam tubuh. Apabila kadar gula darah meningkat dapat memicu risiko penyakit diabetes.
Namun, sorgum bisa menjadi pilihan alternatif karena tersusun dari zat-zat dengan struktur kompleks seperti pati, serat, asam fenolat, dan antioksidan.
Itu berarti sorgum aman dikonsumsi oleh penderita diabetes karena dapat mengontrol kadar gula darah agar tetap stabil.
2. Menurunkan Berat Badan
Sorgum memiliki kandungan pati dengan susunan yang lebih kompleks dan tinggi akan serat. Dengan begitu, sorgum bermanfaat bagi kamu yang sedang menjalani diet atau program menurunkan berat badan.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa diet makanan tinggi serat dapat membantu orang yang memiliki berat badan berlebih untuk mencapai berat badan yang ideal. Sebab, sorgum dapat memberikan efek rasa kenyang yang lebih lama.
3. Menjaga Kadar Kolesterol
Zat lipid yang ada pada sorgum yakni policosanol, dapat menghambat sintesis kolesterol berlebih di dalam tubuh. Oleh sebab itu, sorgum bermanfaat untuk menjaga kadar kolesterol tetap stabil dan tidak cepat naik.
Namun, beberapa penelitian berpendapat mengenai manfaat sorgum satu ini masih membutuhkan pengujian lebih lanjut terhadap manusia dalam skala yang lebih besar, guna mengetahui keefektifannya.
4. Menyehatkan Pencernaan
Sorgum dikenal menjadi salah satu sumber serat terbaik untuh tubuh. Mengonsumsi setengah cangkir sorgum dapat memenuhi asupan serat hingga 20% setiap harinya.
Seperti yang diketahui bahwa serat yang tinggi dapat membantu menyehatkan sistem pencernaan hingga mencegah sembelit. Jadi, tidak ada salahnya kamu mencoba mengonsumsi jenis biji-bijian satu ini apabila memiliki masalah dengan sistem pencernaan.
5. Mengatasi Penyakit Celiac
Penyakit celiac adalah penyakit alergi terhadap alergi yang umumnya ditemukan pada tepung atau produk gandum. Meski tergolong penyakit baru, namun cukup menyita banyak perhatian dunia.
Untuk mengatasinya, kamu bisa manfaatkan sorgum sebagai alternatif makanan pokok bagi kamu yang sensitif terhadap kandungan protein tersebut. Sebab, sorgum merupakan salah satu sumber kalori bebas gluten.
Kamu bisa menggunakan tepung sorgum sebagai pengganti tepung terigu untuk membuat roti, kue, dan jenis makanan lainnya. Sedikit tips untuk mengetahui produk makanan bebas gluten adalah dengan memeriksanya secara seksama pada kemasan.
6. Kaya Antioksidan
Antioksidan merupakan zat penting yang sangat dibutuhkan oleh tubuh guna membasmi partikel radikal bebas yang dapat merusak sel di dalam tubuh. Dalam sorgum mengandung phytochemical yang berperan sebagai antioksidan dalam tubuh.
Sebuah studi menjelaskan bahwa sorgum memiliki jumlah antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan buah-buahan seperti strawberry dan blueberry.
Dengan begitu sorgum mampu memperlambat tanda penuaan, mengurangi risiko kanker, dan berbagai penyakit lainnya.
7. Meningkatkan Kesehatan Tulang
Adanya kandungan magnesium yang cukup tinggi dalam sorgum mampu memenuhi kebutuhan dan meningkatkan penyerapan kalsium dalam tubuh.
Mineral ini berguna untuk meningkatkan pertumbungan jaringan tulang serta mempercepat penyembuhan tulang.
Maka, sorgum bisa menjadi makanan pilihan alternatif guna dapatkan manfaatnya dalam mencegah penyakit tulang, seperti osteoporosis dan arthritis.
8. Mencegah Kanker
Kegunaan sorgum berikutnya yang bisa kamu dapatkan adalah kemampuannya dalam mencegah pertumbuhan sel kanker. Khasiat satu ini berasal dari berbagai komponen antioksidan pada sorgum, seperti asam fenolat dan tanin.
Tanin memiliki kemampuan menghambat pembentukan enzim yang memicu pertumbuhan sel kanker payudara.
Sementara asam fenolat berpotensi dapat mengurangi risiko kanker usus. Umumnya, asam fenolat ini hanya terdapat pada sorgum berwarna hitam.
9. Mencegah Anemia
Kandungan tembaga dalam sorgum dipercaya dapat meningkatkan penyerapan besi ke dalam tubuh, sehingga akan membantu menurunkan risiko terkena animea. Tercukupinya zat besi dan tembaga dalam tubuh, maka akan meningkatkan perkembangan sel darah.
Seiring dengan meningkatkan perkembangan sel darah merah ini juga diikut sertakan oleh peningkatan sirkulasi darah, merangsang dan memperbaiki pertumbuhan sel.
10. Meningkatkan Energi
Selalu disebut sebagai makanan pokok serupa dengan nasi, tak heran apabila manfaat sorgum dapat meningkatkan energi dalam tubuh.
Berkat adanya vitamin B3 (niacin) dalam sorgum mampu mengubah makanan menjadi energi yang dapat digunakan sebagai bahan bakar bagi tubuh.
Terpenuhinya asupan niacin per hari juga dapat memperlancar metabolisme tubuh yang akan meningkatkan kestabilan energi dalam tubuh.
11. Meningkatkan Daya Kognitif
Fosfor yang terkandung di dalam sorgum akan membantu meningkatkan fungsi otak dan neurotransmitter. Hal ini juga ikut serta dalam membantu menjaga respons emosi, neuron dan hormon, sehingga mencegah penurunan kognitif.
Selain itu, kandungan fosfor di dalamnya juga dapat mencegah gangguan usia seperti penyakit alzheimer.
Baca Juga: Manfaat Porang: Umbi Berkhasiat, Bisa Diolah Jadi Apa Pun!
Cara Mengonsumsi Sorgum
Meski tidak sepopuler seperti jagung dan gandum, ternyata sorgum juga memiliki posisi yang penting di beberapa daerah terutama di Asia Selatan. Biji-bijian ini dimasak seperti quinoa atau nasi, digiling menjadi tepung, atau ditumbuk seperti popcorn.
Sorgum juga banyak diolah menjadi berbagai jenis makanan, seperti cookies sorgum.. Nah, buat kamu penyuka cookies maka menu satu ini tak boleh dilewatkan. Simak langkah-langkahnya berikut ini:
- Campurkan tepung sorgum, garam, baking powder, choco chips, dan mede goreng. Kemudian, aduk rata dan sisihkan.
- Campurkan margarine, palm sugar, dan gula pasir, lalu mixer sampai rata.
- Kemudian tambahkan kuning telur dan mixer asal rata.
- Tambahkan campuran tepung, lalu aduk asal rata.
- Sendokkan dan cetak pada loyang.
- Oven hingga matang dengan suhu 150 oC selama 35 menit.
Baca Juga: Makanan Sumber Karbohidrat: Kaya Nutrisi dan Anti Gemuk!
Nah, itu dia kandungan dan berbagai manfaat sorgum yang baik untuk kesehatan. Jika kamu tertarik untuk memanfaatkan sorgum sebagai bahan makanan pokok sehari-hari, tetap perlu berhati-hati adanya risiko reaksi alergi akibat konsumsi sorgum.
Kamu tak perlu lagi kerepotan sulit menemukan sorgum dan berbagai jenis makanan pengganti nasi lainnya, karena semuanya dapat kamu temukan dengan mudah hanya di Tokopedia!
Penulis: Cindy Krisania Juli Haryono