Ketahui manfaat, pengertian dan prosedur USG 4D yang tepat dengan prosedur yang sesuai. Berikut adalah hal-hal yang perlu diketahui tentang USG 4D!
Apa itu USG 4D? Apa manfaatnya bagi ibu hamil dan bayi? USG 4D, atau ultrasonografi empat dimensi, adalah teknik pencitraan medis yang digunakan untuk melihat janin dalam kandungan dengan lebih rinci dan real-time. Berbeda dengan USG 2D tradisional yang menghasilkan gambar datar, dan USG 3D yang memberikan gambar tiga dimensi statis, USG 4D menambahkan elemen waktu sehingga gambar yang dihasilkan berupa video yang menunjukkan gerakan janin dalam rahim.
Banyak dari orang tua yang menganggap USG 2D dan 3D sudah cukup menggambarkan kondisi bayi di kandungan, namun beberapa dokter menyarankan untuk periksa lanjutan USG 4D untuk melihat lebih detail kondisi kandungan atau bayi di dalam. USG 4D bisa menggambarkan berbagai kondisi pada bayi, mulai dari kondisi jantung, paru, kelengkapan kemari, jenis kelamin, dan lain sebagainya. Namun, hal ini tidak diwajibkan bagi semua ibu hamil, semua bergantung pada saran dokter dan keputusan orang tua.
Baca Juga: 7 Perbedaan Darah Haid dan Darah Awal Kehamilan, Wajib Tahu!
Manfaat USG 4D

Sumber Gambar: Primaya Hospital
Berikut adalah beberapa poin penting dari manfaat melakukan USG 4D untuk kesehatan ibu hamil dan kandungan:
Pemantauan Kesehatan Janin:
- USG 4D membantu dokter untuk memantau perkembangan fisik janin, mendeteksi kelainan struktural, dan memeriksa aktivitas janin secara lebih rinci.
Interaksi Orang Tua dengan Janin:
- Orang tua dapat melihat wajah, gerakan, dan ekspresi janin dengan lebih jelas, yang dapat meningkatkan ikatan emosional antara orang tua dan bayi sebelum kelahiran.
Diagnosa Lebih Akurat:
- Dengan detail yang lebih tinggi, USG 4D memungkinkan diagnosa kelainan kongenital atau masalah lainnya pada tahap yang lebih awal, sehingga penanganan bisa dilakukan lebih cepat.
Baca Juga: Obat Batuk untuk Ibu Hamil di Apotik, Efektif Bantu Redakan Batuk
Alasan USG 4D Dilakukan pada 26-32 Minggu

Sumber Gambar: Morula IVF
USG 4D paling baik dilakukan pada usia kehamilan antara 26 hingga 32 minggu. Pada rentang usia kehamilan ini, jumlah cairan ketuban masih cukup banyak, dan ukuran janin belum terlalu besar sehingga memungkinkan gambar yang lebih jelas dan detail. Berikut penjelasan lebih rinci:
Detail yang Lebih Jelas:
- Pada usia kehamilan ini, struktur wajah janin dan anggota tubuh lainnya sudah terbentuk dengan baik, sehingga gambar yang dihasilkan lebih detail dan jelas.
Gerakan Janin:
- Janin pada usia ini cukup aktif dan gerakannya dapat terlihat jelas melalui USG 4D, memberikan pandangan yang lebih baik mengenai aktivitas dan perkembangan janin.
Cairan Ketuban:
- Jumlah cairan ketuban yang masih cukup banyak pada usia kehamilan ini membantu dalam menghasilkan gambar yang lebih jelas karena cairan ketuban bertindak sebagai medium yang baik untuk transmisi gelombang suara.
Ukuran Janin:
- Janin belum terlalu besar sehingga masih ada ruang yang cukup di dalam rahim untuk mendapatkan gambar yang baik dari berbagai sudut.
Usia Kehamilan Lain:
Sebelum 26 Minggu:
- Struktur wajah dan tubuh janin mungkin belum sepenuhnya berkembang, sehingga gambar yang dihasilkan mungkin kurang detail.
Setelah 32 Minggu:
- Janin mungkin sudah terlalu besar dan ruang di dalam rahim lebih terbatas, sehingga lebih sulit mendapatkan gambar yang jelas.
USG 4D dapat memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi orang tua dan informasi medis yang penting bagi dokter. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kandungan untuk menentukan waktu terbaik untuk melakukan USG 4D sesuai dengan kondisi kehamilanmu, Toppers!
Prosedur dan Proses Pelaksanaan

Sumber Gambar: Peermed
Tidak jauh berbeda dengan proses USG 2D dan 3D, berikut adalah prosedur dan proses pelaksanaan USG 4D:
Persiapan:
- Pasien mungkin diminta untuk minum banyak air sebelum pemeriksaan untuk meningkatkan visibilitas gambar.
Pelaksanaan:
- Gel konduktif akan dioleskan pada perut pasien.
- Transduser USG digerakkan di atas area perut untuk mendapatkan gambar janin.
- Gambar yang dihasilkan akan diproses oleh komputer untuk membuat video real-time dari janin.
USG 4D dianggap aman bagi ibu dan janin karena menggunakan gelombang suara, bukan radiasi, untuk menciptakan gambar. Namun, prosedur ini sebaiknya dilakukan oleh profesional medis terlatih dan hanya ketika diperlukan untuk keperluan medis.
USG 4D memberikan pengalaman yang lebih mendalam dan informatif bagi calon orang tua dan tenaga medis, membantu dalam memastikan kesehatan dan perkembangan janin yang optimal.
Baca Juga: Cara Menggunakan Test Pack: Tepat dan Akurat!
Itu dia Toppers, hal-hal yang perlu diketahui tentang USG 4D. Jangan lupa untuk selalu mengkonsultasikannya terlebih dahulu kepada dokter kandungan sebelum melaksanakan USG 4D ya, Toppers!
Penulis: Pritania Avira