• socmed Facebook icon
  • socmed Instagram icon
  • socmed Twitter icon
  • socmed Youtube icon
Tokopedia
Tokopedia Blog - Home
MORE STORIES

13 Jenis Soal Psikotes yang Sering Digunakan dalam Rekrutmen

21 February 2024

Share

13 Jenis Soal Psikotes yang Sering Digunakan dalam Rekrutmen

Saat melamar kerja, ada beberapa tahapan yang harus dilalui, salah satunya adalah tes psikologi. Berikut ini jenis soal psikotes untuk kerja yang wajib kamu kuasai.


Dalam proses rekrutmen karyawan, HRD perusahaan biasanya akan menilai karakter dan kemampuan calon karyawan menggunakan soal psikotes. Sayangnya, tidak sedikit calon karyawan justru gagal menunjukkan potensi dirinya karena tidak mengenal macam-macam soal psikotes dan fungsinya.

Lantas, soal psikotes apa saja yang biasanya digunakan perusahaan saat merekrut karyawan? Berikut ini 13 macam soal di antaranya.

Baca Juga: Kata-Kata Motivasi Kerja untuk Melecut Semangat Bekerja Keras

Soal Psikotes untuk Calon Karyawan

Ada yang berhubungan dengan angka dan kata-kata, soal-soal di bawah ini terlihat simple namun perlu persiapan untuk menaklukannya.

1. Tes Bakat Numerik Tabel

Soal Psikotes untuk Calon Karyawan - numerik

Sumber Gambar: Examveda

Tes bakat numerik populer dalam perekrutan karena hampir semua posisi pekerjaan akan terlibat dengan angka beberapa kali.

Kalau kamu melamar pekerjaan yang berurusan dengan angka-angka setiap hari, perekrut menggunakan penilaian kemampuan numerik sebagai prediktor kinerjamu nantinya.

Kebanyakan pertanyaan soal ini disajikan dalam format pilihan ganda. Dalam soal seperti kedua contoh di atas, kamu harus cerdik mencari hubungan angka yang berada di kolom atau baris yang sama. Berikut contoh pemecahan soal psikotes numerik tabel:

Contoh 1:

Logika (berdasarkan baris)

(Elemen Pertama / Elemen Kedua) x 2 = Elemen Ketiga

  • Baris 1: 72 / 24 x 2 = 6
  • Baris 2: 96 / 16 x 2 = 12
  • Baris 3: 108 / [...] x 2 = 18 → [...] = 12

Contoh 2:

  • Baris 1: 12 → 4 = 7 ← 21 (Hasil bagi berdasarkan arah panah = 3)
  • Baris 2: 10 → 5 = 2 ← 4 (Hasil bagi berdasarkan arah panah = 2)
  • Baris 3: 64 → [...] = [...] ← 24

Elemen kiri / angka kiri elemen tengah = Elemen kanan / angka kanan elemen tengah, dan angka

Jadi, jawabannya = 83 (pilihan yang tersedia dicoba satu persatu)

Contoh 3:

  • Kolom 1: 11² - 1² = 120
  • Kolom 2: 7² - 2² = 45
  • Kolom 3: 5² - 3² = 16

2. Tes Penalaran Logika: Pernyataan dan Asumsi

contoh soal psikotes pernyataan dan asumsi

Sumber Gambar: TalentSprint on YouTube

Soal psikotes kerja yang sering dipakai selanjutnya adalah penalaran asumsi. Dalam bagian pernyataan dan asumsi, pernyataan diberikan dan diikuti oleh beberapa asumsi yang dibuat atas dasar pernyataan tersebut.

Kandidat harus memilih asumsi yang paling tepat sesuai acuan yang disediakan. Contoh soal psikotes penalaran logika (pernyataan & asumsi) adalah sebagai berikut:

Contoh 1:

Pernyataan: "Anda dengan ini ditunjuk sebagai karyawan dengan masa percobaan satu tahun, dan kinerja Anda akan ditinjau pada akhir periode untuk mengkonfirmasi keberlanjutan masa kerja." - Penggalan surat perjanjian kerja.

Asumsi:

I. Kinerja seorang individu umumnya tidak diketahui pada saat penawaran janji temu.
II. Umumnya seorang individu mencoba untuk membuktikan nilainya dalam masa percobaan.

A. Hanya asumsi I yang tersirat
B. Hanya asumsi II yang tersirat
C. Baik I atau II tersirat
D. Baik I maupun II tidak tersirat
E. Kedua asumsi tersirat (Benar)

Penjelasan: Kinerja individu harus diuji selama rentang waktu seperti yang disebutkan dalam pernyataan tersebut. Jadi, Asumsi I tersirat. Pernyataan tersebut menyebutkan bahwa nilai individu harus ditinjau (selama masa percobaan) sebelum konfirmasi. Jadi, II juga tersirat.

Contoh 2:

Pernyataan: Seperti orang gila, saya memutuskan untuk mengikutinya.

Asumsi:

I. Saya bukan orang gila. II. Saya orang gila.

Penjelasan: Frasa 'Seperti orang gila' menunjukkan bahwa seseorang antara benar-benar gila atau dia tidak gila tetapi bertindak seperti orang gila. Jadi, baik I atau II tersirat (C).

3. Bahasa Artifisial

Soal Psikotes untuk Calon Karyawan

Sumber Gambar: Kaye Boesme

Selanjutnya, ada soal psikotes kerja bernama Tes bahasa artifisial. Pada dasarnya, tes ini adalah penggunaan bahasa bermakna yang mengikuti pola tertentu. Tugas pengisi soal adalah memecahkan pola yang digunakan untuk mencari jawaban.

Contoh soal psikotes bahasa artifisial:

  • bashtagy artinya buku kosong
  • klompsdoff artinya rumah besar
  • wankklomp artinya teras rumah

Kata apa yang mungkin bermakna "buku lama"?

A. sdofftagy
B. wankloch
C. bashtlung
D. samnbash

Penjelasan: bash = buku; tagy = kosong; klomp = rumah; sdoff = besar; wank = teras. Kata ‘lama’ tidak ada di contoh, jadi cari kata baru di pilihan, ada ‘tlung’ dan ‘samn’. Jawaban C karena dari contoh sebelumnya posisi arti dan bahasa artifisial sama (lihat contoh kata rumah).

Baca Juga: Cara Menjawab Pertanyaan Kelebihan dan Kekurangan Diri Saat Interview Kerja

4. Tes Penalaran Logika: Pernyataan dan Konklusi

contoh soal psikotes penalaran logika

Sumber Gambar: unnademy

Tes psikotes satu ini juga cukup mengecohkan bagi banyak peserta. Kunci utama mengerjakan soal seperti ini adalah untuk mempertimbangkan hubungan antara kedua pertanyaan dengan seksama.

Contoh soal psikotes penalaran logika (pernyataan & konklusi):

Pernyataan: Semua bintang film adalah penyanyi. Semua sutradara film adalah bintang film.

Kesimpulan:

I. Semua sutradara film adalah penyanyi.
II. Beberapa bintang film adalah sutradara film.

A. Hanya kesimpulan I sesuai
B. Hanya kesimpulan II sesuai
C. Baik I atau II sesuai
D. Baik I maupun II tidak sesuai
E. Kedua kesimpulan sesuai

Penjelasan:

Karena kedua premis itu universal dan afirmatif, kesimpulannya harus afirmatif universal dan tidak boleh mengandung istilah tengah (istilah yang ada di kedua pernyataan).

Jadi, saya mengikuti. Kesimpulan II adalah kebalikan dari premis kedua dan demikian juga berlaku.

5. Penilaian DISC

Soal Psikotes untuk Calon Karyawan

Sumber Gambar: Wordzpower

Dari sekian banyak tes kepribadian, DISC adalah salah satu yang banyak digunakan dalam perekrutan karyawan. Tes DISC dapat memberikan informasi tentang seseorang bekerja dan beradaptasi melalui tes singkat yang dapat dilakukan secara daring.

Menggunakan tes ini sangat berguna di tempat kerja karena dapat membantu meningkatkan kerja tim, komunikasi, dan produktivitas di tempat kerja.

Soal-soal tesnya sendiri membahas tentang kepribadian, jadi kamu akan lebih banyak merefleksi diri daripada memeras otak. Di akhir tes, kamu bisa mengetahui tipe apa yang menggambarkan kepribadianmu.

DISC adalah singkatan dari empat profil kepribadian utama yang dijelaskan dalam model DiSC: (D)ominance, (I)nfluence, (S)teadiness dan (C)onscientiousness.

  • D: cenderung percaya diri; menekankan pencapaian hasil akhir.
  • I: cenderung lebih terbuka; menekankan pada hubungan dan membujuk orang lain.
  • S: cenderung dapat diandalkan; menekankan pada kerja sama dan ketulusan.
  • C: cenderung mengutamakan kualitas, akurasi, keahlian, dan kompetensi.

6. Analog Verbal Test

soal psikotes Analog Verbal Test

Sumber Gambar: Konsultan Psikologi Jakarta

Soal psikotes ini berfungsi untuk mengetahui kemampuan kamu menghadapi suatu masalah. Bagaimana kamu melihat sebab dan akibat.

Biasanya soal tes ini sebanyak 40 butir dengan berbagai analog, sinonim, dan antonim dari sebuah kata.

Untuk mengerjakan tes ini, tentu kamu harus mempelajari berbagai perbendaharaan kosakata dan artinya. Kamu harus mempelajari soal sinonim, antonim, analog, dan korelasi makna.

Penggunaan logika adalah kunci untuk mengerjakan tes ini. Tentu kamu juga harus konsentrasi penuh saat mengerjakan, ya!

Baca Juga: Perbedaan PKWT dan PKWTT, Calon Karyawan Wajib Tahu

7. Logika Algoritma

soal psikotes Logika Algoritma

Sumber Gambar: Konsultan Psikologi Jakarta

Buat kamu yang menyukai angka atau hitung-hitungan, tentu akan menyukai soal psikotes ini. Dalam tes ini akan disajikan deretan angka yang memiliki pola.

Tentu kamu harus memahami pola tersebut. Polanya dapat berupa urutan, loncatan, atau pengelompokan secara berurutan

Angka-angka tersebut dapat dipecahkan melalui penjumlahan, perkalian, pengurangan, pembagian, persentase, dan sebagainya.

Tes penalaran logika algoritma ini berfungsi untuk mengetahui kemampuan kamu dalam menganalisis suatu pola tertentu.

8. Logika Penalaran

soal psikotes Logika Penalaran

Sumber Gambar: Tribun Jogja

Tes logika penalaran ini berfungsi untuk mengukur kemampuan kamu dalam menganilas permasalahan dan kecepatan dalam mengambil keputusan.

Soal psikotes ini memiliki konsep yang sama dengan logika algoritma. Perbedaannya adalah pada tes ini menggunakan gambar 2 dimensi atau 3 dimensi.

Tentu kamu harus teliti dalam mengerjakan soal ini karena gambar-gambar yang disajikan bisa menjebak kamu, Toppers!

Kalau kamu menemukan kesulitan dalam mengerjakannya, sebaiknya kerjakan yang mudah terlebih dahulu karena waktu kamu terbatas.

9. Kraepelin/Pauli

soal psikotes Kraepelin/Pauli

Sumber Gambar: Gudang loker

Tes ini juga dikenal dengan nama tes koran. Pada tes ini kamu akan diminta untuk melakukan penghitungan terhadap angka-angka yang disusun secara vertikal.

Tes Kraepelin/Pauli bertujuan untuk melihat kecepatan, konsistensi, dan ketelitian kamu, Toppers.

Kalau kamu menjawab dengan sedikit kesalahan, hal itu dapat menggambarkan bahwa kamu orang yang memiliki daya tahan tinggi terhadap tekanan.

Baca Juga: Pengertian FGD (Focus Group Discussion) beserta Contoh dan Manfaatnya
sepatu pria

Tampil rapi saat masuk kerja dengan sepatu formal terbaik, dapatkan di Tokopedia!

10. EPPS

soal psikotes EPPS

Sumber Gambar: Hipwee

Kepanjangan dari EPPS adalah Edward Personal Preference Schedule. jenis soal psikotes ini berfungsi untuk menilai kepribadian dan karakter kamu. Tidak ada yang benar dan salah dalam jawaban ini.

Jawablah seluruh pertanyaan di tes psikotes ini dan pilihlah jawaban yang paling sesuai dengan diri kamu, Toppers.

11. Army Alpha Intelegence

soal psikotes Army Alpha Intelegence

Sumber Gambar: YouTube

Tes ini terdiri dari soal kombinasi dari angka dan kombinasi. Pada tes ini, biasanya soal yang satu dengan soal yang lainnya berkaitan.

Para Penguji biasanya hanya memberikan instruksi sekali saja. Maka dari itu, kamu harus teliti dalam mengerjakan soal ini.

Soal psikotes ini berfungsi untuk mengukur kemampuan daya tangkap kamu, memahami perintah, dan melaksanakan perintah.

12. Draw A Man

soal psikotes Draw A Man

Sumber Gambar: BrightSide

Jenis soal psikotes satu ini berfungsi untuk mengetahui seberapa percaya diri, stabilitas, dan tanggung jawab kamu dalam bekerja. Kamu akan diminta untuk menggambar seseorang dan mendeskripsikannya secara detail.

Kamu enggak harus pintar menggambar, kok, untuk mengerjakan tes ini. Tips mengerjakan tes ini adalah sebaiknya kamu menggambar diri kamu sendiri beserta deskripsi yang lengkap.

Misalnya kamu seorang perempuan, maka kamu bisa menggambar perempuan. Begitu juga dengan laki-laki.

Gambarlah dengan detail dan utuh. Kalau kamu ingin menggambar seorang dokter, gambarlah lengkap dengan pakaian dinas dan aktivitas yang biasa dokter lakukan..

13. Tes Wartegg

soal psikotes Tes Wartegg

Sumber Gambar: Guru Pendidikan

Penemu tes Wartegg adalah Ehrig Wartegg. Pada tes ini kamu akan menemukan soal psikotes dengan berbagai 8 pola kotak yang berbeda. Kamu akan diminta untuk sesuai dengan imajinasi kalian dengan pola tersebut.

Jangan terlalu terburu-buru saat mengerjakan tes ini. Pahami pola-pola terlebih dahulu. Tes ini berfungsi untuk mengukur kemampuan kamu dalam menyelesaikan masalah dan beradaptasi, dan keuletan.

Baca Juga: Perbedaan CV dan Portofolio yang Wajib Diketahui Sebelum Melamar Kerja

Nah, itu dia 13 jenis soal psikotes yang seringkali muncul dalam rekrutmen calon karyawan. Usahakan untuk mengerjakan semua soal yang diberikan. Namun, dahulukan soal yang paling mudah untuk terlebih dahulu.

Jawablah soal sesuai dengan diri kamu karena hasil tes akan menunjukkan tentang keterampilan dan karakter yang kamu miliki, Toppers!

gadget terbaru dan termurah

Dengan gadget yang optimal, semangat kerja bisa jadi maksimal. Temukan di Tokopedia!

Penulis: Felly Eliza Putri & Amanda Rafiqah Putri

Share

Qonita ChairunnisaQonita Chairunnisa

Related Articles

© 2009-2025, PT Tokopedia