Baju putih terkena noda yang sulit hilang? Jangan bersedih! Ikuti cara menggunakan pemutih pakaian berikut, agar baju kesayangan kembali seperti baru lagi!
Cara Menggunakan Pemutih Pakaian – Pakaian berwarna putih memang harus dirawat secara ekstra. Baju putih pun juga tidak bisa dicuci sembarangan. Alih-alih membersihkan noda, pakaian putih malah jadi luntur dan berbercak.
Kalau sudah seperti ini, sangat disayangkan warna putih pada baju jadi rusak. Untuk itu, menggunakan pemutih harus dengan cara yang tepat agar noda hilang dan pakaian menjadi putih kembali.
Berikut ini merupakan cara menggunakan pemutih pakaian yang bisa Toppers pelajari agar baju putih kesayangan menjadi putih dan bersih seperti baru!
Baca Juga: Kembalikan Warna Baju Seperti Baru dengan 12 Merk Pemutih Pakaian Paling Ampuh
Jenis Cairan Pemutih

Sebelum memulai untuk mencuci pakaian putih dengan cairan pemutih, ada baiknya kenali terlebih dahulu jenis-jenis cairan pemutih. Jangan sampai salah menggunakan cairan pemutih agar tidak membuat baju menjadi rusak.
Simak penjelasan berikut ini!
1. Pemutih Oksigen
Pemutih ini memiliki kandungan hidrogen peroksida yang efektif mencerahkan pakaian dan tidak hanya pada warna putih saja. Gelembung-gelembung oksigen pada pemutih ini mampu menghancurkan dan mengeluarkan kotoran pada pakaian.
Pemutih oksigen yang beredar terdapat dalam dua bentuk yaitu cair dan bubuk. Bleach oksigen ini efektif pada pakaian berwarna dan biasanya, pemutih oksigen bubuk memiliki efek yang lebih kuat daripada pemutih oksigen cair.
2. Pemutih Klorin
Cairan pemutih klorin mengandung sodium hipoklorit dan efektif menghilangkan noda pada pakaian putih. Pemutih ini lebih kuat dalam mengikis noda dibandingkan dengan pemutih oksigen.
Pemutih klorin khusus hanya untuk pakaian putih dan tidak untuk pakaian berwarna. Pemutih pakaian jenis ini memiliki sifat yang lebih korosif dibanding pemutih oksigen sehingga harus lebih berhati-hati dalam menggunakannya.

Baca Juga: Baru Punya Mesin Cuci? Pelajari Cara Menggunakan Mesin Cuci Berdasarkan Jenisnya
Cara Menggunakan Pemutih Pakaian
1. Periksa Label Pakaian Terlebih Dahulu

Untuk menghindari luntur dan kerusakan pada pakaian, periksa dan selalu perhatikan label pakaian sebelum mencuci pakaian menggunakan pemutih. Tidak semua bahan dapat dicuci dan tahan dengan komposisi yang ada pada pemutih atau dicuci menggunakan mesin cuci.
Pakaian yang bisa menggunakan pemutih biasanya akan ada tanda pada label. Jangan gunakan pemutih jika terdapat tulisan “do not bleach” atau simbol pemutih.
2. Pisahkan Pakaian

Setelah memeriksa label pakaian, pisahkan semua baju yang akan dicuci dengan pemutih dan satukan setiap pakaian yang dapat dicuci bersamaan.
Misalnya, pada pakaian berbahan seperti sutra atau wol tentu tidak dapat disatukan karena akan membutuhkan pemutih khusus dan pencucian khusus.
3. Rendam pada Air dengan Suhu yang Sesuai

Sebelum menambahkan pemutih pada cucian, rendam baju menggunakan suhu air yang sesuai. Untuk mengetahui suhu maksimal yang direkomendasikan cek label yang ada pada pakaian. Itu sebabnya, penting untuk memeriksa label pakaian di awal.
Pemutih klorin bekerja paling efektif dengan menggunakan air bertemperatur tinggi. Namun, saat menggunakan air dengan temperatur yang tinggi di khawatirkan serat kain akan rusak.
Jadi, perlu untuk berhati-hati ketika mencuci menggunakan pemutih dan air panas.
4. Sesuaikan Pemutih Pakaian dengan Bahan Kain;

Jangan menuangkan langsung pemutih ke pakaian. Campur pemutih dengan air kurang lebih dengan perbandingan 1:30 yaitu, sekitar 125 mililiter pemutih dan 3,7 liter air.
Kemudian celupkan cucian yang telah direndam tadi dengan larutan pemutih yang telah dicampur dengan air. Rendam selama kurang lebih 15 menit. Jangan biarkan pakaian di rendam terlalu lama dengan cairan pemutih.

Baca Juga: 10 Merk Deterjen Terbaik yang Ampuh Bersihkan Noda Membandel
5. Gunakan Deterjen untuk Mencuci
Setelah merendam pakaian kotor tadi dengan pemutih, kemudian cuci dengan deterjen. Pemakaian pemutih dengan deterjen dapat membantu pencucian menjadi lebih efektif.
Lihat keterangan pemakaian pada deterjen apakah aman jika dicampur dengan pemutih.
6. Bilas Kembali Pakaian
Bilas cucian dengan air bersih agar residu dan kotoran hilang. Gunakan di air mengalir agar membantu menghapus kotoran dari baju putih. Kamu juga bisa membilas cucian seperti biasa dengan merendam atau mengucek hingga bersih.
7. Jemur Pakaian Putih
Setelah ke enam proses selesai, langkah terakhir adalah menjemur pakaian yang sudah di cuci. Peras semua cucian yang sudah bersih, kemudian jemur di bawah sinar Matahari hingga pakaian kering.
Baju putih pun sudah bersih kembali dan siap untuk digunakan.
Baca Juga: Rasakan Kesegaran Sepanjang Hari dengan 12 Merk Pewangi Pakaian yang Tahan Lama
Nah Toppers, itu tadi merupakan cara menggunakan pemutih pakaian yang bisa membantu kamu untuk mendapatkan pakaian putih bersih kembali. Jangan sampai salah menggunakan pemutih pakaian dan pastikan menggunakan cara ya, Toppers!
Kalian pastinya bisa menemukan pemutih pakaian seperti Bayclin dan cairan pemutih lainnya dengan harga termurah hanya di Tokopedia!