Memarahi anak yang malas belajar bukanlah tindakan tepat. Simak cara mengatasi dan mendidik anak malas belajar secara jitu berikut ini!
Belajar merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap anak, bukan hanya di sekolah, tapi juga di rumah dan di mana pun. Kegiatan belajar akan bermanfaat untuk tumbuh dan kembangnya, baik secara kognitif ataupun sosial.
Tentu dibutuhkan latihan sejak dini agar anak mau dan menyukai aktivitas belajar. Tidak jarang anak akan mengeluh atau mengeluarkan berbagai macam alasan untuk menghindari kegiatan belajar.
Salah satu faktor yang menyebabkan anak malas belajar ialah anak tidak memiliki ketertarikan terhadap pelajaran tertentu. Nah, jika hal ini terjadi, janganlah serta-merta memarahi buah hati.
Agar lebih efektif membuatnya rajin belajar, berikut ini tips ampuh yang bisa bunda ikuti!
Baca Juga: Kelebihan & Manfaat Full Day School, serta Konsekuensinya
Cara Mengatasi Anak Belajar
1. Buat Jadwal Membaca
Mengajari anak membaca dapat membantunya untuk memproses konsep dan komunikasi yang formal. Selain itu, juga dapat menambah kosakata baru untuk anak yang tentunya juga dapat berguna dalam pelajaran mengenai bahasa.
Buatlah waktu khusus untuk membaca setiap harinya, seperti membacakan buku cerita anak atau membaca bersama dengan anak.
Tidak perlu lama-lama, waktu membaca dapat dilakukan selama 20 menit setiap hari. Bangun suasana membaca dengan menyediakan novel, buku anak, dan koran di rumah.
Ciptakan kegiatan membaca yang menyenangkan agar anak tertarik untuk membaca dan belajar hal-hal baru.
2. Biarkan Anak Menentukan Pelajaran yang Diinginkan
Jika anak terlalu dikontrol dalam belajar, mereka dapat kehilangan minat, tidak bersemangat, dan malas dalam belajar. Salah satu tips mengatasi anak malas belajar ialah membiarkan mereka menentukan pelajaran yang mereka inginkan.
Seperti membiarkan anak mengikuti ekstrakurikuler yang mereka inginkan. Mereka juga dapat belajar bertanggung jawab atas pilihan yang mereka buat.
3. Komunikasi Terbuka dan Ajak Anak Berdiskusi
Selalu ajak anak untuk berdiskusi mengenai kegiatan belajarnya. Ajak anak bicara apa kesulitan yang mereka alami, apa yang mereka sukai, dan apa yang mereka tidak sukai agar mereka tidak merasa sendirian dalam proses belajarnya.
Hal ini berguna agar anak merasa dihargai dan didengar, serta membangun kepercayaan anak terhadap orang tua.
4. Kenali Gaya Belajar Anak
Gaya belajar setiap orang itu berbeda-beda, lho! Anak malas belajar dapat disebabkan salah satunya gaya belajar yang tidak pas.
Ada beberapa macam gaya belajar, yaitu gaya belajar visual yang berfokus pada penglihatan, gaya belajar auditori yang berfokus pada suara, dan gaya belajar kinestetik yang berfokus pada gerakan.
Selain itu, ada juga gaya belajar global yang membuat anak dapat memahami secara keseluruhan dapat mampu melihat hal-hal tersirat dengan bahasanya sendiri, dan gaya belajar analitik yang membuat anak cenderung menelaah terlebih dahulu secara terperinci dan teratur.
Dengan memahami gaya belajar anak, hal itu dapat mengurangi rasa malas serta menumbuhkan semangat dan ketertarikan anak dalam belajar.
5. Berikan Contoh Antusias dalam Belajar
Biasanya anak akan mengikuti apa yang orang tua lakukan. Orang tua juga harus menunjukkan antusias dalam kegiatan belajar yang mereka lakukan.
Tunjukkan bahwa proses belajar adalah hal yang menyenangkan, apakah belajar matematika, bahasa, sejarah, budaya, musik, olahraga, dan lainnya.
Ketika orang tua menunjukkan antusiasnya dalam mempelajari hal baru, anak akan mencontohnya.
Baca Juga: Tips & Cara Mengajari Anak Membaca yang Mudah dan Efektif
6. Belajar Melalui Permainan
Proses belajar harus menyenangkan dan salah satu caranya ialah melalai permainan. Seiring berkembangnya zaman, sekarang banyak banget aplikasi untuk belajar.
Mulai dari belajar menggambar, belajar mewarnai, belajar musik, belajar bahasa asing, dan permainan berhitung. Game edukasi pada komputer atau smartphone juga dapat melatih anak agar semakin kreatif dan solutif.
Jangan lupa untuk tetap mendampingi anak saat belajar melalui komputer atau ponsel pintar.
7. Membuat Jadwal Belajar
Buatlah jadwal belajar agar kegiatan belajar menjadi hal rutin setiap harinya. Tanyakan pada anak dan minta persetujuannya pada pukul berapa anak mau melaksanakan kegiatan belajar harian.
Pembuatan jadwal ini juga bisa dibuat bersama dengan jadwal bermain. Agar anak tidak merasa tertekan dalam proses belajar.
8. Mengulangi Pelajaran di Sekolah
Bermain dan bertemu teman-teman di sekolah mungkin dapat mengalihkan fokus anak saat belajar. Enggak ada salahnya untuk mengulangi pelajaran di sekolah saat di rumah.
Untuk mengatasi anak malas belajar saat sepulang sekolah, orang tua dapat mensiasat dengan membuat perjanjian untuk membolehkan anak bermain setelah belajar.
9. Jangan Memarahi Anak
Jangan memarahi saat anak malas belajar apalagi mengeluarkan kata-kata negatif. Memarahi atau membentak anak dapat membuat anak semakin malas belajar.
Membentak anak juga dapat mempengaruhi tingkat kecemasan, depresi, stres, dan tingkah laku anak.
10. Berikan Apresiasi kepada Anak
Orang tua dapat memberikan apresiasi kepada anak saat mereka rajin belajar dan mendapatkan nilai yang baik.
Apresiasi yang diberikan dapat berbentuk apapun seperti benda atau mengajak anak jalan-jalan saat weekend sebagai bentuk penghargaan atas usaha yang telah anak lakukan.
Berikan juga pujian kepada anak agar mereka semakin rajin dan semangat dalam belajar.
Baca Juga: Kumpulan Dongeng Sebelum Tidur agar Buah Hati Tidur Nyenyak
Nah, itu dia beberapa tips mengatasi anak malas belajar yang dapat diterapkan orang tua. Ciptakan suasana belajar yang menyenangkan agar anak menikmati proses belajar yang mereka lakukan, dan pastikan selalu ada di sampingnya ketika mereka membutuhkan!
Penulis: Felly Eliza Putri