Ardiles, salah satu brand footwear legendaris asal lokal. Simak profil, sejarah hingga perjalanannya bertahan hingga kini!
Memilih produk alas kaki tidak boleh sembarangan, sebab memengaruhi kenyamanan beraktivitas. Salah satu brand footwear yang nyaman digunakan dan berkualitas adalah Ardiles, merek yang berdiri sejak 1950 oleh PT. Wangta Agung dan bermula di Surabaya, Jawa Timur.
Ada berbagai koleksi sepatu yang ditawarkan oleh brand lokal ini. Mulai dari sepatu pria, sepatu wanita, sepatu anak-anak, unisex hingga sandal. Berbagai produk dibanderol dengan harga terjangkau. Inilah yang menjadikannya populer dan kerap dijadikan andalan brand footwear oleh masyarakat lokal maupun internasional.
Apakah Toppers penasaran dengan perjalanan Ardiles dalam membangun brand-nya? Baca selengkapnya di bawah ini, Toppers!
Baca Juga: Ukuran Sepatu Anak Lengkap & Cara Mengukur Panjang Kaki Anak
Profil Brand Ardiles
Nama Brand | : | Ardiles |
Brand Owner | : | PT. Wangta Agung |
Daerah Asal | : | Surabaya, Jawa Timur |
Tahun Berdiri | : | 1950 |
Bisnis Utama Brand | : | Footwear |
Link Official Store di Tokopedia | : | https://www.tokopedia.com/ardiles |
Baca Juga: Sepatu Pyopp Terbaik, Sepatu Anak yang Nyaman & Keren
Sejarah dan Perjalanan Brand Ardiles
Laju kencang keberhasilan brand Ardiles bukan tanpa hambatan. Awal mulanya, Ardiles harus menghadapi masalah overstock, tidak memiliki brand identity, hingga distribusi yang kurang cukup. Namun, berbagai hambatan ini menjadi batu loncatan sehingga Ardiles bisa semakin maju.
Nah, untuk lebih mengenal brand Ardiles, berikut adalah sejarah Ardiles dan perjalanannya bertahan hingga saat ini selama puluhan tahun:
1. Dari Generasi Pertama ke Generasi Keempat
Telah berdiri sekitar 71 tahun, brand Ardiles dimulai dari generasi pertama dan kini sudah sampai ke generasi keempat.
Pertama kalinya, Ardiles dibangun oleh Alm. Henry Wijaya. Saat mendarat ke Indonesia, beliau mendirikan bisnis unit toko yang bernama Toko Victory. Kemudian, seiring berjalannya waktu, generasi kedua pun memulai bisnis unit pabrik sepatu. Inilah yang mengarahkan terciptanya brand Ardiles pada 1950.
2. Motivasi untuk Go-International
Ketika membangun bisnis, motivasi memegang peranan penting. Dengan adanya motivasi, para pebisnis menjadi lebih optimis untuk menghadapi perjalanan membangun brand yang tidaklah mudah.
Salah satu motivasi utama yang selalu dipegang oleh brand Ardiles adalah keinginannya untuk menyediakan produk alas kaki berkualitas tinggi, khususnya kepada orang Indonesia dan sekaligus untuk menciptakan brand lokal yang go-international.
“Harapan kita adalah produk Ardiles dapat serta dalam keadaan apapun dari kelas ekonomi yang bawah sampai atas,” ucap tim Ardiles saat menjelaskan motivasinya mendirikan brand Ardiles.
3. Overstock hingga Kendala Distribusi
Pada awal didirikannya brand Ardiles, para owner dan tim juga harus mengalami berbagai kendala. Saat itu, Ardiles tidak memiliki brand identity yang kuat sehingga menjadikannya kurang menonjol. Selain itu, ada masalah dalam cara Ardiles melakukan product planning dan distribusinya.
“Di 2020, kita juga mengalami overstock, sehingga kita tidak dapat memproduksi produk baru. Dengan adanya product planning, strategi harga, distribusi yang benar, dan promosi yang kuat, Ardiles, dapat bangkit kembali dan menjadi brand ternama di Indonesia.”
“Dalam perjalanan bisnis Ardiles, sebuah tim adalah hal yang berperan paling penting sehingga tidak adanya kemajuan tanpa kerjasama,” jelas pihak brand Ardiles.
4. Potensi Brand Ardiles hingga Bisa Sesukses Kini
Salah satu hal yang perlu diperhatikan saat ingin mendirikan bisnis adalah menemukan potensinya terlebih dahulu. Ini pula yang dilakukan oleh owner dari brand Ardiles.
Menurut owner, potensi terbesar dari brand Ardiles di industri alas kaki adalah karena Ardiles merupakan salah satu brand sepatu pertama yang didirikan di Indonesia. Inilah yang menjadikannya bisa bertahan hingga saat ini dan terus mengalami perkembangan.
“Dalam bukti tersebut, kita bisa menjadikan contoh dan mengharumkan nama Indonesia khususnya ekonominya.”
5. Siapa Target Konsumen Ardiles?
Konsumen berperan penting dalam keberhasilan suatu brand. Tanpa konsumen, brand tidak akan bisa bertahan dan bahkan berkembang. Ardiles selalu mengutamakan konsumennya dan melihat bahwa setiap masyarakat memiliki kebutuhan masing-masing yang berbeda.
Inilah alasan dari brand Ardiles untuk menyediakan berbagai produk alas kaki yang dapat dinikmati oleh setiap konsumen dari kalangan manapun baik usia, jenis kelamin, dan sebagainya.
Baca Juga: Outfit dengan Sepatu Loafers Wanita yang Bikin Pangling
6. Memiliki Beragam Produk Footwear
Bagi Toppers yang merupakan penggemar brand Ardiles, pastinya kamu sudah mengetahui bahwa brand Ardiles memiliki produk sepatu lifestyle, performance, dan sandal.
Dalam berbagai produknya ini, Ardiles selalu menerapkan 5 sila, yakni Anti Selip, Kuat & Awet, Design Trendy, Harga OK, dan Banyak Pilihannya. Beragam sila ini diciptakan dari hasil Focus Group Discussion (FGD) yang telah dilakukan.
“Sila ini sudah dilakukan Focus Group Discussion (FGD) bahwa orang Indonesia memprioritaskan hal tersebut, dan kita menyediakan sila tersebut di produk kita.”
7. Hadirkan Produk Berkelas
Agar suatu bisnis semakin berkembang dan dikenal oleh masyarakat luas, para owner dan tim dibalik brand harus memutar otak untuk menerapkan berbagai strategi marketing.
Untuk mencapai perkembangan yang berkelanjutan, Ardiles senantiasa berkomitmen untuk membuat produk yang lebih berkelas sehingga diharapkan identitas brand bisa semakin meningkat. Selain itu, brand Ardiles juga melakukan kolaborasi dengan berbagai merek lain dan membuat media sosial yang lebih kuat lagi.
8. Semangat Tingkatkan Identitas Merek hingga Ekspansi Bisnis
Meskipun penjualan fantastis terus diraup, Ardiles selalu bersemangat untuk mengepakkan sayapnya dan meningkatkan brand identity. Ini semua dilakukan agar Ardiles bisa semakin maju ke depannya.
“Rencana jangka panjang dari brand Ardiles adalah dengan terus melakukan peningkatan identitas brand dan juga memperluas di bisnis unit garment agar bisa dibawa dan kuat di market Asia. Dalam kondisi sekarang, Ardiles sedang fokus pada sosial media dan berkolaborasi membuat produk dengan brand lain.”
10. Tekun dan Terus Berdoa
Toppers, ada pesan yang ingin disampaikan oleh owner brand Ardiles kepada kamu yang sedang berjuang sebagai pebisnis.
“Segalanya adalah proses dan tidak bisa instan. Dalam proses tersebut, pasti banyak hal yang bisa dipelajari, sehingga menjadi lebih baik. Jika kita tekun dan terus berdoa, memiliki iman, Tuhan selalu sertai kita dan mengerti suka serta duka kita. Pasti semuanya akan terjadi di waktu yang paling tepat,” pungkasnya.
Baca Juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Anak Susah Makan
Nah itulah, profil dan perjalanan brand Ardiles hingga bisa sesukses sekarang ini, Toppers. Cerita perjalanan brand Ardiles ini diharapkan bisa menjadi dorongan bagi kamu yang merupakan para kreator brand lokal.
Memang, mengembangkan bisnis membutuhkan usaha ekstra dan strategi yang cerdas. Oleh karena itu, ingatlah pesan brand Ardiles untuk menikmati proses karena tidak ada yang instan. Yuk, sama-sama kita harumkan nama Indonesia, Toppers!
Penulis: Oeren Lee