Pecinta cemilan terutama kue kering ayo angkat tangan? Hehe.. Menikmati kue kering di saat santai pada sore hari dengan ditemani secangkir teh atau kopi memang tidak ada duanya.
Selain, menjadi teman untuk bersantai, kue kering juga merupakan makanan yang wajib ada di saat hari raya.
Nggak heran kalau saat hari raya tiba, selain banyak kerabat yang datang berkumpul ternyata, motif lainnya adalah mengincar si kue kering ini.
Pasti Toppers juga begitu kan? Ayo ngaku.. Hehe.
Tekstur yang renyah dan rasa yang gurih memang bikin lidah kita gak berhenti untuk terus mencicipinya.
Tapi, lain cerita kalau kue kering tersebut sudah melempem, tidak renyah, dan aromanya juga berbeda yang menjadi kebanyakan alasan kue kering ini tidak laku. Biasanya ini dikarenakan cara penyimpanan yang tidak benar Toppers.
Karena sebenarnya kue kering tidak bisa sembarang diletakkan dalam toples begitu saja. Ternyata ada cara-cara menyimpan kue kering yang benar agar tetep renyah dan tahan lama. Mau tau gimana caranya?
Dinginkan Kue Terlebih Dahulu
Buat kamu yang membuat kue kering sendiri sebaiknya jangan langsung masukkan kue kering yang baru diangkat dari oven ke dalam toples. Karena biasanya kue tersebut masih lembek dan rentan rusak.
Diamkan kue kering di udara terbuka beberapa saat hingga benar – benar dingin. Setelah itu, baru kamu bisa susun di dalam toples atau wadah.
Karena jika kamu langsung menyimpan kue yang baru matang dan masih hangat tersebut ke dalam toples dan ditumpuk akan membuat kue cepat rusak dan melempem. Sayang banget kan Toppers?
Gunakan Toples Kedap Suara
Apa hubungannya kue kering tetap renyah dengan toples kedap suara? Mungkin kamu bertanya-tanya, meskipun terlihat tidak ada hubungannya tapi, ternyata memilih toples yang kedap suara akan membuat kue kering kamu jadi lebih tahan lama lho!
Untuk itu, lebih baik kamu pilih toples yang terdapat karet pada bagian penutupnya atau yang dilengkapi dengan penutup khusus yang hampa udara agar kue di dalam tidak mudah terkena angin. Pastikan penutup toples tersebut juga tertutup rapat ya.
Pastikan Wadah Kering
Sebelum kamu memasukkan kue kering ke dalam toples atau wadah. Pastikan dulu ya kalau tempat kue tersebut kering atau jika baru dicuci dan dibersihkan dengan air, lap dahulu wadah sampai kering dan angin-anginkan beberapa saat.
Bila perlu jemur di bawah sinar matahari agar benar – benar kering. Karena jika kamu meletakkan kue kering di dalam wadah yang lembap akan membuat kue bukan hanya melempem bahkan jadi cepat berjamur.
Jaga Kelembapan dengan Garam
Tingkat kelembapan di dalam toples atau wadah yang digunakan untuk menyimpan kue kering ternyata perlu diperhatikan juga nih.
Jika kelembapan di dalam toples terlalu tinggi, alhasil kue kering di dalamnya jadi tidak renyah lagi. Tapi, kamu bisa menyiasatinya dengan menggunakan silica gel dalam kemasan.
Kalau susah untuk mendapatkannya, kamu bisa menggunakan garam dengan cara memasukkan 1 – 2 sendok teh garam dan dibungkus dengan kain bersih.
Lalu, masukkan ke dalam wadah atau toples setelah itu, susun kue kering ke dalamnya.
Letakkan di Tempat Kering
Setelah kue kering tersusun rapi dan apik di dalam wadah atau toples terakhir, kamu tinggal menempatkan toples berisi kue kering tersebut di tempat yang kering seperti meja makan atau meja ruang tamu.
Satu yang perlu diingat nih, jangan letakkan kue kering berdekatan atau bahkan dicampur dengan makanan yang memiliki aroma menyengat seperti terasi, durian atau pete.
Kamu gak mau dong kue kering favorit kamu memiliki aroma menyengat dari makanan tersebut?
Setelah mengetahui tips di atas, sekarang kamu udah gak perlu takut kue kering kesayangan kamu seperti kue nastar, kue lidah kucing, kue kastengel dan jenis kue kering lainnya jadi cepat melempem. Jangan lupa untuk mempraktekannya ya Toppers :)